GridOto.com - Toyota Hilux Champ telah resmi meluncur di Thailand sebagai versi produksi dari Toyota IMV 0 (27/11).
Toyota Hilux Champ hadir sebagai mobil komersial yang memberikan konsumen fleksibilitas pada penggunaan bisnis maupun pribadi.
Hal ini terlihat dari ragam varian Toyota Hilux Champ yang langsung disediakan oleh Toyota Thailand pada peluncuran perdananya.
Konsumen Thailand bisa memilih Toyota Hilux Champ dalam versi pendek (SWB) atau panjang (LWB), bak atau chassis-cab, dan bahkan opsi Attractive Package.
Lalu dari segi performa, Hilux Champ hadir dalam dua pilihan mesin bensin, mesin 2GD dalam dua versi, serta pilihan transmisi manual ataupun otomatis.
Baca Juga: Bedah Mesin Toyota Hilux Champ, Kembaran Toyota Rangga di Thailand
Uniknya, pilihan-pilihan mesin Toyota Hilux Champ sebenarnya berbagi dengan mobil-mobil Toyota lain termasuk model legendaris di Indonesia.
Mulai dari varian termurah di Thailand, Toyota Hilux Champ mendapatkan mesin bensin empat silinder berkapasitas 1.998 cc Dual VVT-i.
Yup, mesin berkode 1TR-FE yang digunakan pada Hilux Champ termurah itu sama dengan Toyota Kijang Innova Reborn bensin, Hilux, dan bahkan Hiace bensin di Jepang.
Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 102 kW atau 137 dk dan torsi 183 Nm yang disalurkan ke roda belakang lewat transmisi 5-percepatan manual.
Pilihan mesin bensin kedua Hilux Champ, 2TR-FE Dual VVT-i, itu berbagi dengan Toyota Fortuner bensin, Hiace bensin, dan pernah juga dipakai di Innova 2.7.
Baca Juga: Toyota Rangga Versi Thailand Sudah Rilis, Buat Indonesia Kapan?
Mesin empat silinder berkapasitas 2.694 cc ini mampu menghasilkan tenaga 122 kW atau 163 dk dan torsi 245 Nm yang disalurkan ke roda belakang lewat transmisi 6-percepatan otomatis.
Bagaimana dengan yang diesel? Singkatnya, konsumen Toyota Hilux Champ disuguhkan dengan mesin 2GD-FTV yang valid teruji.
Pasalnya mesin empat silinder turbo diesel berkapasitas 2.393 cc tersebut sudah dipakai di Kijang Innova Reborn, Fortuner, dan Hilux.
Hilux Champ mesin diesel dapat mesin 2GD yang mampu melontarkan tenaga 147 dk.
Tapi untuk torsi, versi transmisi manual hanya melontarkan 343 Nm, sedangkan versi transmisi otomatis dapat 'High Output' 400 Nm.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR