/photo/2023/11/27/img_5469jpeg-20231127013544.jpeg)
GridOto.com - Alpine Optim8 PXE-C80-88 merupakan prosesor audio built-in amplifier 8 channel dari Alpine.
Prosesor audio pintar buat mobil dari Alpine ini seharga Honda Vario 125.
Tepatnya prosesor audio pintar buat mobil dari Alpine ini dibanderol dengan harga Rp 25 juta.
Harganya lebih mahal dari motor Honda Vario 125 CBS-ISS SP dengan harga Rp 24.450.000 (OTR Jakarta November 2023).
Disebut pintar dan harganya mahal, apa istimewanya prosesor ini?
/photo/2023/11/27/img_5470jpeg-20231127013544.jpeg)
Baca Juga: Surround Speaker Bisa Bikin Audio Mobil Punya Suara Lebih Megah
"Prosesor ini didatangkan langsung dari Alpine Jepang dan punya fitur Auto Tune," beber Eddie Susanto, pemilik bengkel spesialis Cartens Audio, Fatmawati, Jakarta Selatan.
Fitur pintar Auto Tune ini digunakan saat proses tuning frekuensi suara audio mobil.
Saat prosesor dipasang, secara otomatis prosesor akan mendeteksi karakter frekuensi suara, equalizer, hingga fase dan delay setiap speaker yang ada di dalam mobil.
Prosesor membutuhkan smartphone sistem operasi iOS dari iPhone sebagai mic receiver yang mendeteksi suara speaker melalui aplikasi Alpine.
"Smartphone tinggal diposisikan di titik optimal untuk mendengarkan audio, bisa di driver seat, atas kabin, atau bawah kabin, lalu diakumulasi untuk di fine tuning," jelas Eddie.
Fitur lain yang ada di prosesor ini adalah Anti-EQ.
"Fitur tersebut akan menghilangkan default equalizer audio bawaan mobil agar tidak mengintervensi tuning suara audio dari prosesor sehingga hasil suara speaker bisa lebih optimal," terang Eddie.
Baca Juga: Pakar Kasih Pendapat Pentingnya Pasang Prosesor Buat Audio Mobil
Selain prosesor Alpine ini, GridOto.com pernah membahas prosesor serupa.
Yakni Kicker Key Smart Amplifier yang dijual oleh PT Kramat Motor dan lini produk prosesor Helix yang dijual oleh PT Inti Fokus Audiotama.
Prosesor tersebut memiliki fitur Real Time Analyzer (RTA) dimana merupakan fungsi Auto Tune.
Bedanya kedua prosesor ini memiliki mic eksternal yang berbeda dengan Alpine menggunakan smartphone sebagai mic.
Mic eksternal tersebut diposisikan di beberapa titik kabin kemudian speaker menghasilkan frekuensi suara tertentu untuk dideteksi prosesor sebagai Auto Tune untuk proses tuning suara audio mobil.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR