GridOto.com - Seiring dengan semakin tipisnya jarak poin antara Jorge Martin dan Francesco 'Pecco' Bagnaia, semakin keras juga persaingan antara keduanya.
Setelah kemenangan Jorge Martin di balap Sprint MotoGP Qatar 2023 malam lalu, jarak poin antara ia dan Francesco 'Pecco' Bagnaia kini hanya tujuh poin saja.
Memulai balapan secara berdampingan dari P4 dan P5, Jorge Martin tampil cukup agresif untuk langsung menyalip sang Juara Dunia MotoGP 2022 tersebut.
Bahkan, pembalap berjulukan 'Martinator' tersebut sempat dua kali menyenggol Pecco Bagnaia saat melakukan overtake.
Tidak terima dengan manuver 'senggol bacok' yang diterapkan oleh Martin, Bagnaia pun berniat untuk membalas pada balapan MotoGP Qatar 2023 malam nanti.
"Kami bersenggolan dua kali, pertama di T1 dan selanjutnya di T6," ucap Bagnaia dikutip dari GPOne.com, Minggu (19/11/2023).
RUTHLESS from @88jorgemartin!????
He BARGES his way through on @PeccoBagnaia! ????#QatarGP ???????? pic.twitter.com/ceg1edDzwq
— MotoGP™???? (@MotoGP) November 18, 2023
"Terima kasih dia sudah mulai duluan, sekarang saya tahu kalau manuver seperti itu boleh dilakukan dan saya senang dengan situasi ini," tambah Pecco Bagnaia.
Memang, murid Valentino Rossi tersebut lebih dikenal dengan gaya balap yang klinis dan penuh perhitungan selama musim balap MotoGP 2023 ini.
Baca Juga: Beberapa Kali Senggol Pecco Bagnaia, Jorge Martin Menang Balapan Sprint MotoGP Qatar 2023
Tapi setelah menjadi 'korban' agresi Martin, tampaknya Bagnaia pun berniat untuk menerapkan gaya balap yang sama setidaknya pada pesaing terdekatnya tersebut.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR