GridOto.com - Sebagai LCGC tentu Daihatsu Sigra memiliki banyak kekurangan dan salah satunya berada pada performa kaki-kakinya.
Jadi tidak melulu soal performa mesin, performa kaki-kaki pun banyak dikeluhkan para penggunanya, apalagi yang sudah berkeluarga.
Kasus yang kerap kali terja adalah suspensi yang amblas ketika mengangkut muatan banyak.
Bahkan ketika muatan masih dalam ambang wajar kapasitas Daihatsu Sigra pun tetap amblas suspensinya, misalnya dengan mengangkut total 6 orang termasuk pengemudi.
Dan hal ini bisa juga membahayakan lataran bantingan suspensi jadi semakin bumpy dan mengayun sehingga ada potensi sulit dkontrol.
Baca Juga: Ternyata Mazda Termahal di Indonesia Bantingan Suspensinya Seperti Ini
Nah biasanya dan part paling sederhana yang menjadi 'penyakit' sekaligus 'obatnya' ialah per atau coil spring-nya
Konstruksi per Daihatsu Sigra terbilang terlalu empuk, itu sebabnya diperlukan per yang lebih kaku atau keras.
"Kalau di mobil standar, per itu kan cenderung empuk bantingannya," terang Midun, bos Jaya Spring di Jl. Haji Nawi, Jakarta Selatan.
"Mungkin kalau dinaikin sama satu atau dua orang masih gak masalah. Tapi ketika bawa muatan penuh, apalagi plus barang-barang bisa dipastikan amblas suspensinya," ungkapnya menambahkan.
Tentu resiko tersebut sudah ada solusinya seperti yang disebutkan sebelumnya, yaknidengan mengganti per yang karakternya lebih keras.
Baca Juga: Chery Omoda 5 GT Jadi Lebih Empuk Bantingannya, Ternyata Ini Rahasianya
"Dari segi kenyamanan pasti berkurang karena bantingannya jadi sedikit lebih keras. Tapi relatif lebih aman, gak amblas, dan cenderung stabil pas lewat jalan bergelombang," jelas Midun.
Dan per termasuk salah satu komponen pada mobil yang cukup sederhanay sehingga bisa dicari persamaa atau subtitusinya.
Kemiripan diameter per dengan mangkuk atau dudukan per, karakter yang lebih keras, dan panjang per.
"Kan tinggal cari yang ukuran, karakternya, sama panjangnya sesuai sama yang dibutuhkan," sebutnya lagi.
"Asalkan tepat pakai komponennya, secara efek akan cenderung mengurangi bumpy saat melewati jalan bergelombang," pungkas Midun.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR