Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Dampak Mobil Enggak Pernah Spooring, Bisa Bikin Dompet Bolong

Angga Raditya - Kamis, 2 November 2023 | 18:00 WIB
Ilustrasi. Mobil enggak pernah spooring ban bisa bikin dampak negatif ke handling dan konsumsi bahan bakar.
PT SIS
Ilustrasi. Mobil enggak pernah spooring ban bisa bikin dampak negatif ke handling dan konsumsi bahan bakar.

GridOto.com - Dampak mobil enggak pernah spooring, bisa bikin dompet bolong.

Mobil enggak pernah spooring akan membawa dampak negatif, terutama soal handling mobil.

Sejatinya, mobil perlu spooring minimal 6 bulan sekali untuk meluruskan kembali sudut-sudut rodanya.

Jika sudut roda mobil tidak pernah di-spooring, maka sudut roda mobil akan berantakan.

Ada tiga sudut roda yang diatur saat spooring ban mobil, yaitu sudut camber, sudut toe roda dan sudut caster
Angga Raditya
Ada tiga sudut roda yang diatur saat spooring ban mobil, yaitu sudut camber, sudut toe roda dan sudut caster

Baca Juga: Bestie Mesti Tahu, Mobil Perlu Spooring Jika Sudah Ada 3 Gejala Ini 

"Karena sudut roda mobil cukup mudah berubah, menghajar lubang di jalan juga bisa merubah sudut rodanya," ujar Bowie dari toko ban BNT Pro Ban, Bintaro, Tangerang Selatan.

Sudut roda mobil ada tiga yang bisa diatur, yaitu sudut camber, caster dan toe.

"Kalau sudut roda mobil enggak lurus, maka ketika mobil melaju, rodanya jadi seperti diseret," terang Bowie.

Ketika roda 'diseret' terus menerus, akan membuat tapak ban bisa habis sebelah atau makan dalam.

Ilustrasi. Ban habis tidak rata bisa disebabkan dari sudut roda yang tidak lurus.
Kompas.com
Ilustrasi. Ban habis tidak rata bisa disebabkan dari sudut roda yang tidak lurus.

Baca Juga: Mobil Enggak Bisa Spooring, Ini Beberapa Sumber Penyebabnya Sob 

"Bisa karena sudut camber terlalu negatif, atau toe-nya terlalu in atau out, atau caster-nya agak negatif," jelasnya lagi.

Dampak lain selain bikin ban mobil botak sebelah, bisa bikin konsumsi bahan bakar jadi lebih boros.

Hal ini diakibatkan karena posisi roda mobil yang terseret tadi, sehingga menambah gaya hambat pada ban mobil.

"Akibatnya mesin jadi lebih berat menggerakkan roda mobil, butuh tenaga ekstra, otomatis butuh bahan bakar lebih," timpal Willy dari bengkel mesin One Second Faster, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa