Tanggapi Ducati, Marc Marquez Bantah Balapan Tanpa Gaji di Tim Gresini Racing

GridOto.com - Juara dunia delapan kali, Marc Marquez, menanggapi pernyataan Sporting Director Ducati, Paolo Ciabatti, soal gaji dari tim Gresini Racing di MotoGP 2024.

Marc Marquez mengisyaratkan pendapatan tahunannya memang akan turun, saat bergabung dengan tim Gresini Racing di MotoGP 2024 mendatang.

Pembalap bernomor 93 ini membantah keras klaim Ducati, yang menyatakan bahwa ia tidak menerima gaji sepeserpun musim depan.

Kendati demikian, Marquez tidak menjelaskan seberapa besar gaji yang akan didapatkannya dari Gresini Racing di MotoGP 2024.

"Aku tak balapan dengan gratis (tanpa gaji)," ujar pembalap 30 tahun ini, dilansir GridOto.com dari Mowmag.

"Aku memang mengedepankan ambisi dan aspek olahraga, karena bagiku itu yang penting. Tapi bukan berarti aku akan balapan tanpa dibayar," jelas kakak Alex Marquez tersebut.

Sesuai klaim Ciabatti, Gresini Racing memang bisa saja tidak menggelontorkan uang sedikit pun untuk menggaji bintangnya.

Hal itu sangat logis, karena tim asal Italia tersebut tidak memiliki kekuatan finansial yang besar hingga saat ini.

Namun hadirnya Marquez diprediksi membawa banyak brand besar, untuk menjadi sponsor baru tim yang didirikan mendiang Fausto Gresini ini.

Baca Juga: Jorge Martin Kuasai FP1 MotoGP Thailand 2023, Pecco Bagnaia Masih Kesulitan

Para sponsor lah yang mungkin saja akan menutup gaji dari MM93 di kompetisi musim depan, sehingga tim Gresini pun tak perlu mengkhawatirkan hal tersebut.

Daripada memikirkan soal gaji, Marquez lebih fokus mempelajari motor Ducati sejak sekarang.

Sambil mencuri slipstream dari pembalap Ducati, ia juga tak sengaja mengamati karakter motor Desmosedici GP.

"Aku selalu bisa berada di belakang Ducati untuk melihat bagaimana motornya bekerja. Tapi ketika aku di belakang mereka, cukup tiga tikungan saja jaraknya sudah terlalu jauh," jelasnya.

"Entah ada masalah atau tidak, aku selalu membutuhkan towing. Sulit menganalisis motor dari luar. Kau bisa melihat bagaimana kau kalah banyak, bagaimana kau kalah sedikit, apa yang bisa atau tidak, tapi tentu saja rumput tetangga selalu lebih indah dari milikmu," jelasnya.