GridOto.com - Mungkin pernah dengar istilah mesin mobil ngelitik.
Mesin mobil yang ngelitik merupakan istilah dari detonasi.
Pengemudi akan mendengar bunyi seperti besi beradu pada mesin terutama saat mobil berakselerasi.
Detonasi pada mesin ini juga akan membuat laju mobil tersendat.
Kondisi mesin yang ngelitik ini penyebabnya dari proses pembakaran di ruang bakar.
Baca Juga: Minat Mobil Bekas Toyota Yaris Lele? Segini Biaya Servis Kaki-Kakinya
"Mesin yang ngelitik ini penyebabnya ada pembakaran yang terjadi sebelum busi memercikkan loncatan bunga api," buka Diko Oktaviano, Technical Support PT Niterra Mobility Indonesia produsen busi NGK
"Hal ini disebabkan dari kerak karbon yang terlalu banyak dan penggunaan bahan bakar dengan oktan yang rendah," tambahnya.
Kerak di ruang karbon bakar bisa terjadi penumpukan dikarenakan umur pemakaian mesin dan minim perawatan seperti jarang diservis.
Kerak karbon di ruang bakar ini akan menyala sehingga saat ada bahan bakar terkompresi akan terbakar lebih dahulu.
Pembakaran dini di ruang bakar ini akan menghasilkan mesin yang ngelitik dan kurang bertenaga.
Baca Juga: Kapan Saatnya Melakukan Servis Besar Pada Mobil, Ini Jawabannya
"Selain itu pakai bahan bakar dengan oktan rendah dan tidak sesuai rekomendasi pabrikan juga bisa memicu mesin ngelitik," Tommy pemilik bengkel Expo Motor 999 di Ruko Mitra Bekasi.
"Oktan bensin semakin rendah akan semakin mudah terbakar sehingga akan terbakar lebih cepat sebelum waktunya, ini juga bikin mesin ngelitik," bebernya.
Solusi mengurangi gejala ngelitik dengan rutin melakukan servis terutama yang berhubungan dengan ruang bakar.
"Jangan lupa juga pakai oktan bensin yang direkomendasikan oleh pabrikan," tutup Tommy.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR