Didominasi Robot, Pabrik Neta Dinilai Minim Kesalahan Bekerja

GridOto.com - Teknologi otomasi pabrik Neta di China diklaim minim human error dan kecelakaan kerja.

Teknologi otomasi memang sudah distandarisasi oleh pemerintah China untuk tiap pabrik.

Kendati demikian, pabrik Neta di Tongxiang tetap mempekerjakan 800 orang.

Dalam beberapa hari ini, GridOto juga dapat kesempatan untuk berkunjung langsung ke pabrik Neta di kota Tongxiang.

Didampingi langsung oleh Liu Lei, General Manager of Manufacturing Planning Center and Vice President of Overseas Business Department dan Jason Ding selaku Deputy Managing Director PT Neta Auto Indonesia.

Aditya Pradifta/GridOto.com

Pabrik Neta di Tongxiang

"Di China memang sudah ditetapkan refulasi dan standarisasi untuk pengoperasian pabrik menggunakan sistem otomasi," jelas Liu Lei, General Manager of Manufacturing Planning Center and Vice President of Overseas Business Department.

Meski memiliki kecepatan produksi 1 unit mobil dalam 3 menit, sistem kerja yang diterapkan sudah dipastikan persisten.

"Tingkat human error di pabrik kami (Neta) selama ini 0 (nol) persen," klaim Liu Lei di tengah kunjungan pabrik.

"Bisa dilihat dari tiap tray tersedia beberapa part yang akan dipasang dan semuanya selalu dipastikan habis terpasang tanpa ada yang terlewat," sambung Liu Lei.

Baca Juga: Pabrik Neta di China Bisa Produksi 1 Mobil Hanya Dalam 3 Menit

Dengan sistem kerja yang telah distandarisasi, keselamatan kerja pun diklaim lebih baik.

"Di sini tidak pernah ada kecelakaan kerja. Nol persen, tidak ada kasus sama sekali," pungkas Liu Lei.