Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Beda Sama Indonesia, Begini Pelat Nomor Mobil Listrik di China

Aditya Pradifta - Senin, 25 September 2023 | 10:35 WIB
Mobil listrik di Shanghai China pakai pelat nomor berwarna hijau
Aditya Pradifta/GridOto.com
Mobil listrik di Shanghai China pakai pelat nomor berwarna hijau

GridOto.com - Ternyata beda sama di Indonesia, begini pelat nomor mobil listrik di China.

Jika pelat nomor mobil listrik ditandai dengan garis tebal berwarna biru pada pelat nomor.

Di China, pelat nomor berwarna biru justru digunakan untuk mobil bermesin konvensional.

Baik kendaraan bermesin bensin, maupun bermesin diesel keduanya menggunakan pelat nomor berwarna biru.

Sedangkan pelat nomor mobil listrik di China menggunakan warna hijau sebagai identitas mobil listriknya.

"Kalau di sini (China) mobil listrik itu pakai pelat nomor warna hijau, kalau mobil biasanya pakai warna biru," terang A San, pemandu wisata yang telah berpengalaman selamat 10 tahun memandu turis dari Indonesia.

Baca Juga: Kembali Ramaikan Pameran, Pre-Book Mobil Listrik Neta-V Dapat Gratis Wall Charging

BMW (kiri) menggunakan pelat nomor berwarna biru, sedangkan taxi (kanan) menggunakan pelat nomor berwarna hijau
Aditya Pradifta/GridOto.com
BMW (kiri) menggunakan pelat nomor berwarna biru, sedangkan taxi (kanan) menggunakan pelat nomor berwarna hijau

Dan setidaknya dari pengamatan tim GridOto yang bertugas ke Shanghai, China, kendaraan listrik cukup mendominasi lalu listas di kota besar ini.

Meskipun secara jumlah mobil bermesin konvensional tetap tidak sedikit juga jumlahnya.

Namun dari segi emisi bisa dibilang sangat terkontrol sehingga polusi di Shanghai terbilang sangat minim.

"Bisa dibilang ini upaya keras juga dalam kurun waktu panjang dari pemerintah China (RRC), apalagi sejak revolusi budaya yang dilakukan," tutur Yusuf Anshori, Marketing Director PT NETA Auto Indonesia.

"Ini cukup berdampak juga pada perilaku orang-orangnya untuk bertindak lebih tertib dan teratur," sambung Yusuf Anshori.

Ditambah lagi dengan suhu udara rata-rata di siang hari hanya mencapai 25 derajat Celcius.

Sehingga para pejalan kaki pun nyaman berjalan di trotoar yang ukurannya cukup lebar dengan udara sejuk.

Editor : Hendra

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Ini Penyebab Piston Kaliper Rem Mobil Berkarat, Pemicu Terjadinya Blong

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa