GridOto.com - Mobil berpenggerak belakang masih menggunakan mekanisme gardan.
Gardan meneruskan putaran propeller shaft melalui beberapa gear dan diteruskan ke as roda sehingga mobil bisa berjalan.
Memang dari pabrikan gardan diciptakan agar enggak mudah rusak dan memiliki umur pakai yang lama.
Namun bukan berarti gardan pada mobil enggak bisa rusak lho.
Ternyata ada hal sepele yang bikin gardan mobil jadi cepat rusak.
/photo/2020/06/16/4038109228.jpg)
Baca Juga: Baut Pembuangan Oli Mesin Mobil Selek, Ini Beberapa Solusinya
"Malas ganti oli gardan rutin bahkan enggak pernah diganti bikin gardan rusak," buka Yayan Sugiana dsri bengkel Masudah Motor di Duren Sawit, Jakarta Timur
"Kondisi ideal, oli gardan diganti setiap 40.000 km atau sekitar 2 tahun sekali, namun masih saja banyak yang terlewat," bebernya.
Oli gardan yang lama enggak diganti bikin pelumasan antar gear menjadi buruk dan akan mengakibatkan keausan.
Kondisi gear yang saling bergesekan akan menjadikannya cepat aus.
"Tanda gardan yang sudah rusak itu biasanya kalau jalan akan terdenar bunyi mengaung," ucap Hendrata, Kepala Bengkel Isuzu Asco Bekasi Timur.
Baca Juga: Ganti Oli Mesin Mobil Sendiri di Rumah Perlu Siapkan Alat Ini
"Oli gardan yang lama enggak diganti akan mengakibatkan munculnya sludge karena kotoran yang semakin banyak," jelasnya.
Sludge ini yang akan mengendap di ruang gardan dan bisa membuat gardan jebol.
Oleh karena itu, penting mengganti oli gardan mobil secar berkala.
"Ya ganti oli gardan sebelum 40.000 km itu jauh lebih baik dibanding yang sering terlewat," tutup Hendrata.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR