GridOto.com - Saat kita mau memodifikasi knalpot mobil tapi takut gagal lolos uji emisi, ternyata masih ada solusinya.
Jika di artikel sebelumnya cukup banyak membahas mengenai sentuhan modifikasi yang dilakukan pada mesin.
Seperti penggunaan piggyback ECU hingga melakukan tuning sekaligus remapping.
Nah kali ini bakalan langsung fokus pada persiapan di knalpotnya agar tetap aman saat melakukan uji emisi.
Dan biasanya ketika melakukan modifikasi knalpot, bagian yang disebut katalis atau catalytic converter dilepas total sehingga tidak ada hambatan sama sekali.
Baca Juga: Mesin Mobil Sudah Dimodifikasi Bisa Lolos Uji Emisi, Kuncinya Part Ini
"Biasanya memang orang lepas katalis, karena memang dia fungsinya kan untuk menyaring hidrokarbon yang keluar melalui hasil pembakaran," jelas Odi Rachmat, bos ORD Exhaust.
"Karena menyaring, air flow itu memang agak terhambat makanya banyak orang yang milih ngelepas biar air flow lebih ringan,"sebutnya menambahkan.
Hal seperti itu dilakukan agar secara fungsi untuk meningkatkan performa mesin, namun kaitannya dengan konteks uji emisi boleh jadi ada resiko.
"Secara fungsi kalau ngubah knalpotnya sampai full system pasti ada meningkat dari segi performa, asalkan racikannya tepat," ucap Iwan Ridwan, kepala mekanik bengkel Primo Performance Sentul.
Maka dari itu sebetulnya cukup banyak solusi yang bisa dikerjakan mulai dari melakukan tune up, memasang piggyback ECU, tuning, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Enggak Mahal Segini Biaya Uji Emisi Gas Buang Mobil di Bengkel Nawilis
Namun ada satu part yang bisa langsung dipasang pada exhaust system alias knalpot mobil kalian, yaitu hi-flow catalytic converter.
Secara fungsi, hi-flow catalytic converter tetap berperan sebagai filter awal untuk menyaring hidrokarbon yang keluar melalui hasil pembakaran ke exhaust system.
"Hi-flow catalytic converter pada dasaranya punya fungsi yang sama seperti catalytic converter," jelas Odi.
"Tapi pada hi-flow catalytic converter debit udaranya jauh lebih banyak. Jadi power bisa lebih strong," katanya melanjutkan.
Nah part ini merupakan salah satu hal penting supaya para pecinta modifikasi mobil bisa tetap berkontribusi dan menjaga kualitas udara di lingkungannya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR