GridOto.com - Jangan dianggap remeh, ini bahaya emisi gas buang kendaraan buat manusia menurut ahli.
Akhir-akhir ini pemerintah kembali mengetatkan soal peraturan emisi gas buang kendaraan setelah memburuknya kualitas udara di Jakarta.
Pada emisi gas buang yang dihasilkan mesin bakar kendaraan terdapat hidrokarbon (HC) dan karbon monoksida (CO).
Kandungan hidrokarbon (HC) dan karbon monoksida (HC) yang terlalu tinggi ternyata bisa berbahaya buat manusia.
Baca Juga: Tiap Kategori Kendaraan Punya Ukuran Berbeda untuk Lolos Uji Emisi, Ini Aturannya
Dr. Eng.Ir. Iman K. Reksowardojo M.Eng, Pakar Motor Bakar Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) Institut Teknologi Bandung (ITB) pernah jelaskan bahaya kandungan dari emisi gas buang kendaraan kepada GridOto.
"CO atau karbon monoksida adalah emisi gas buang yang tidak berbau maupun berwarna, tapi sangat beracun," ucapnya.
Saking berbahayanya, CO tidak hanya dapat mencemari lingkungan saja, tapi bisa membunuh manusia.
"Ketika manusia menghirup kadar CO hanya 0,3 % saja selama setengah jam, risikonya adalah kematian," jelas Iman K. Reksowardojo melalui diktat kuliahnya.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR