Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Intip Detail ION M1-S Yang Bakal Diproduksi Massal Tahun Depan

Rangga Kosala - Minggu, 20 Agustus 2023 | 21:00 WIB
ION Mobility bawa M1-S versi pra produksi ke GIIAS 2023
Rangga/Otomotif
ION Mobility bawa M1-S versi pra produksi ke GIIAS 2023

GridOto - ION Mobility M1-S hadir di GIIAS 2023 sebagai unit pra-produksi yang siap diproduksi massal mulai tahun depan.

Menurut Yudi Permana Sukma, Head of Marketing ION Mobility, M1-S ini sudah mendekati hasil produksi akhir dengan capaian sekitar 90 persen.

Ada beberapa revisi yang dilakukan oleh ION Mobility untuk menyempurnakan M1-S sejak pertama kali diperkenalkan di IMOS 2022.

Mumpung ketemu langsung unitnya di GIIAS, langsung saja kita kebet detailnya ya, mumpung masih ada satu hari lagi perhelatan GIIAS 2023!

Berdasarkan penuturan Yudi, revisinya dari hal-hal yang bersifat teknis sampai sederhana yang bertujuan memudahkan pemilik motor.

Seperti coakan di bawah jok sebagai jalur kabel saat sedang mengisi daya motor.

Di bawah jok ION M1-S terdapat jalur kabel sehingga kabel tidak terjepit ketika sedang mengisi daya
Rangga/Otomotif
Di bawah jok ION M1-S terdapat jalur kabel sehingga kabel tidak terjepit ketika sedang mengisi daya

FYI M1-S sendiri tidak menggunakan charger eksternal, alih-alih langsung tarik kabel dari motor dan colok ke soket listrik.

Ubahan eksterior motor tetap dalam garis desain utama, hanya diberi improvement sedikit demi sedikit. Seperti bagian lampu belakang, sein dan sepatbor mengalami ubahan jadi lebih ramping.

Baca Juga: ION Mobility Mejeng di GIIAS 2023, M1-S Siap Masuk Produksi Massal

Profil belakang ION M1-S lebih ramping karena ada revisi di bagian buritan
Rangga/Otomotif
Profil belakang ION M1-S lebih ramping karena ada revisi di bagian buritan

Ground clearance jadi lebih tinggi dengan cara mengubah bodi, yang jadi lebih pipih karena bagian bawah jadi naik ke atas.

Ground clearance ION M1-S lebih tinggi karena ada revisi di dek bawah yang naik ke atas
Rangga/Otomotif
Ground clearance ION M1-S lebih tinggi karena ada revisi di dek bawah yang naik ke atas

Kemudian bobot motor berhasil direduksi sekitar 10 kg, dengan rangka jadi salah satu kontributor terbesar.

"Rangka kami desain sendiri, kemudian dari TVS kasih masukan sehingga kami bisa bikin bobotnya lebih ringan," jelas Yudi.

Dari segi powertrain, ION masih mempertahan spesifikasi saat ini karena dirasa sangat mumpuni.

Punya klaim bisa menempuh jarak hingga 150 km, dengan kecepatan maksimum 105 km/jam plus akselerasi 0-50 km/jam dalam 3,7 detik.

Tenaga dari dinamo 12,5 kW disalurkan ke roda belakang via rantai.

ION M1-S menggunakan rantai untuk menyalurkan tenaga dari dinamonya
Rangga/Otomotif
ION M1-S menggunakan rantai untuk menyalurkan tenaga dari dinamonya

Baca Juga: Segway Bawa Varian Skuter Listrik Dengan Dua Baterai di GIIAS 2023 

Melihat sakelar di setang, di sebelah kanan terdapat tombol cut-off power, mode dan starter motor.

Sakelar kanan ION M1-S berisi power cut-off, tombol on-off dan riding mode
Rangga/Otomotif
Sakelar kanan ION M1-S berisi power cut-off, tombol on-off dan riding mode

Sementara di sebelah kiri ada tombol navigasi menu, lampu jauh-dekat, sein, hazard dan klakson.

Sakelar kiri ION M1-S berisi tombol lampu-lampu dan navigasi menu
Rangga/Otomotif
Sakelar kiri ION M1-S berisi tombol lampu-lampu dan navigasi menu

Dari sisi penerangan, M1-S dilengkapi dengan lampu depan LED berproyektor, ada dua di kanan dan kiri dengan DRL (Daytime Running Light) di atasnya.

Headlamp M1-S pakai LED dengan proyektor dilengkapi DRL
Rangga/Otomotif
Headlamp M1-S pakai LED dengan proyektor dilengkapi DRL

Sedangkan di bagian belakang terdapat stoplamp LED dengan bentuk seperti huruf 'U' terbalik, dengan sein model terpisah yang terpasang di sepatbor belakang.

Bentuk seinnya mengingatkan pada motor apa kira-kira? Ada yang tahu?

Stoplamp dan sein ION M1-S pakai LED
Rangga/Otomotif
Stoplamp dan sein ION M1-S pakai LED

Baca Juga: Harley-Davidson Bawa Motor Buatan Thailand di GIIAS 2023, Kualitas Sama Bagusnya?

ION membekali M1-S dengan panel instrumen full digital berupa layar TFT (Thin Film Transistor) full color. Isinya ada spidometer, kapasitas baterai, jarak tempuh, riding mode, odometer dan lainnya.

Panel instrumen TFT ION M1-S tampilkan beragam informasi
Rangga/Otomotif
Panel instrumen TFT ION M1-S tampilkan beragam informasi

Bertugas menghentikan laju motor ada rem depan cakram yang dijepit oleh kaliper 3 piston dengan fungsi CBS (Combine Brake System).

Rem depan ION M1-S pakai cakram tunggal dengan kaliper 3 piston CBS
Rangga/Otomotif
Rem depan ION M1-S pakai cakram tunggal dengan kaliper 3 piston CBS

Sedangkan di belakang pakai cakram yang dijepit oleh kaliper 2 piston.

Rem belakang ION M1-S pakai cakram dengan kaliper 2 piston
Rangga/Otomotif
Rem belakang ION M1-S pakai cakram dengan kaliper 2 piston

Harga pre-order saat ini ada dua, M1-S dengan jarak tempuh 120 km dibanderol Rp 49 juta, dan jarak 150 km 56 juta. Kedua harga on the road DKI Jakarta.

Saat ini baru ada satu dealer ION Mobility di Motovillage, Kemang, Jakarta Selatan, dengan satu lagi experience center di Radio Dalam, Jakarta Selatan akan segera dibuka di kuartal terakhir 2023. Pemesanan saat ini dibatasi hanya JABODETABEK dahulu agar ION dapat menservis konsumen dengan baik.

Editor : Dimas Pradopo

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa