GridOto.com - Kejadian memalukan pembalap menarik tuas rem rivalnya saat melaju kencang kembali terjadi baru-baru ini.
Tindakan tidak sportif tersebut terjadi pada ajang balap IDM Supersport300, yang digelar akhir pekan lalu.
Pelakunya adalah Walid Khan, pembalap berkebangsaan Belanda yang dengan sengaja menarik tuas rem pembalap asal Ceko, Petr Svoboda, saat keduanya melaju di lurusan Sirkuit Red Bull Ring.
Seperti ditunjukkan video berikut ini:
Nagranie z zajścia gdzie Walid Khan próbował wcisnąć dźwignie hamulca w motocyklu Petra Svoboty. Zachowanie, którego nie można akceptować????❗️
????IDM pic.twitter.com/6hGcRAaTNQ
— Przed Pierwszym Zakrętem (@przed1zakretem) August 7, 2023
Bagi yang ingat, Walid Khan ini juga sempat tampil sebagai pembalap wildcard pada WorldSSP300 di Sirkuit Most beberapa waktu lalu.
Jadi sepekan sebelum kejadian di Red Bull Ring ini, ia sempat bersaing langsung dengan Aldy Satya Mahendra dan Galang Hendra Pratama.
"Apa yang bisa kubilang. DNF dua kali di race 1 dan 2. Kemudian situasi menakutkan yang seharusnya tak ada di balapan! Seorang pembalap KTM mencoba menempatkan tangannya di tuas remku saat kita semua melaju bersama bergerombol," tulis Svoboda dalam unggahan Instagram-nya.
"Setelah situasi ini, ia menabrakku dan aku terjatuh. Apa yang terjadi di situasi ini? Aku tak mau memikirkannya. Aku merasa beruntung punya malaikat pelindung di situasi itu," jelasnya.
Svodoba hanya meminta Race Director IDM melakukan sesuatu, seperti hukuman kepada rider yang tidak sportif semacam itu.
Baca Juga: Ngotot Tarik Marco Bezzecchi ke Tim Pramac, Ducati Punya Rencana Terselubung?
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Motosan.es |
KOMENTAR