Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Indikator Rem ABS Mobil Menyala Belum Tentu Rusak Bisa Jadi Karena Ini

Radityo Herdianto - Jumat, 21 Juli 2023 | 10:00 WIB
Indikator rem ABS mobil menyala belum tentu rusak, bisa jadi karena ini.
Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Indikator rem ABS mobil menyala belum tentu rusak, bisa jadi karena ini.

GridOto.com - Perhatikan kondisi sistem pengereman mobil seperti rem ABS (Anti-lock Braking System).

Indikator rem ABS mobil menyala belum tentu rusak, bisa jadi karena ini.

Jangan langsung panik jika indikator rem ABS mobil menyala.

Menurut Eka Irawan, teknisi bengkel spesialis Berkah Jaya Abadi, Ciputat, Tangerang Selatan, indikator rem ABS menyala bisa jadi hanya karena sensor ABS tertutup kotoran.

"Bisa kotor dari genangan air atau habis terjang banjir makanya nyala," sebut Eka.

"Penggunaan yang jorok kolong mobil jarang dibersihkan juga dalam jangka waktu tertentu indikator rem ABS bisa tiba-tiba menyala," ungkapnya.

ILUSTRASI. Kolong mobil jadi bagian yang paling mudah kotor.
Radityo Herdianto / GridOto.com
ILUSTRASI. Kolong mobil jadi bagian yang paling mudah kotor.

Baca Juga: Begini Dampak Kalau Coba Mengubah Lekuk Pipa Rem yang Sudah Terpakai

Sepengalaman Eka, sensor ABS terletak di area roda mobil.

Meskipun diposisikan tertutup dan tersembunyi, area tersebut paling mudah kotor dari permukaan jalan.

Penumpukan kotoran berlebih lama-lama bisa mengenai sensor ABS.

"Beberapa mobil ada bentuk sensornya yang menyerupai mangkuk sehingga potensi menangkap kotoran lebih besar kalau dibiarkan kotor," beber Eka.

Sensor yang terkena kotoran tidak bisa membaca putaran roda.

Pada sistem rem ABS akan terdeteksi malfungsi karena putaran roda yang tidak terbaca terdeteksi ketidakcocokan dengan kecepatan laju mobil.

ILUSTRASI. Kabel Sensor ABS BMW F30
ILUSTRASI. Kabel Sensor ABS BMW F30
 

Baca Juga: Jangan Tergiur Kampas Rem Palsu Harga Murah Ini Akibatnya Jika Dipakai

Karena itulah timbul indikator rem ABS sebagai tanda malfungsi.

"Dari nyala harus dipastikan dengan scanner untuk mengecek fault atau memang rusak (mati)," ujar Eka.

"Kalau kotor tinggal dibersihkan, kemudian dari scanner dikalibrasi ulang supaya wheel sensor dan speed sensor dengan sensor ABS cocok," terangnya.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa