Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Video Viral Enam Kapolsek Gagal Lolos Praktik SIM C, Polres Sragen Ungkap Faktanya

Naufal Nur Aziz Effendi - Rabu, 5 Juli 2023 | 10:30 WIB
tangkap layar video viral 6 kapolsek gagal ujian praktik SIM C.
Instagram @berbagisemangat
tangkap layar video viral 6 kapolsek gagal ujian praktik SIM C.

GridOto.com - Akun Instagram @berbagisemangat mengunggah video yang memperlihatkan anggota polisi sedang mencoba ikut ujian praktik Surat Izin Mengemudi (SIM) C.

Dalam video itu, terlihat anggota polisi yang menggunakan motor bebek untuk ujian praktik SIM C, tampak kesulitan saat melintasi rintangan angka delapan sampai kakinya turun.

Seperti yang diketahui, untuk bisa lolos dari rintangan angka delapan, kaki peserta ujian praktik SIM C tidak boleh menginjak tanah alias harus tetap di footstep.

Peserta juga tidak boleh keluar dari jalur, serta menabrak pembatas yang berada di sisi kiri dan kanan trek.

"Malu ah, enam Kapolsek ikut ujian praktik SIM tidak ada satupun yang lulus," tulis pengunggah video dalam kolom deskripsi, Selasa (4/7/2023).

Dijelaskan juga dalam unggahan tersebut ujian praktik SIM C itu dilakukan di wilayah Sragen, Jawa Tengah.

Saat berita ini ditulis pada Rabu (5/7/2023), video ini sudah disukai sebanyak 18,3 ribu dan dikomentari lebih dari dua ribu pengguna Instagram.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BERBAGI SEMANGAT (@berbagisemangat)

Menanggapi video viral di atas, Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama mengatakan, video viral tersebut bukan di wilayah Sragen, melainkan di wilayah Polda Jawa Barat.

Piter juga menjelaskan, seorang polisi yang mencoba mengendari motor bebek adalah mantan Kapolda Jabar, Irjen Pol Suntana.

"Itu Irjen Pol Drs Suntana. Saat itu menjabat Kapolda Jabar. Jadi lokasi video di wilayah hukum Polda Jabar," kata Piter dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Korlantas Polri Lirik Konsep Baru Ujian Praktik SIM Polres Bantul

Sebelumnya diberitakan, ujian praktik SIM C dengan melewati rintangan zig-zag dan angka delapan bakal dihapus.

Menurut Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, rintangan tersebut menyulitkan para peserta dan lebih cocok untuk menghasilkan pemain sirkus.

"Kalau lolos dari situ, nanti lulus bisa jadi pemain sirkus," ungkap Jendral Listyo Sigit.

Pihaknya meminta Kakorlantas untuk memperbaiki proses uji praktik.

"Yang namanya angka delapan dan zig-zag masih sesuai tidak. Saya kira tidak sesuai, tolong diperbaiki," kata Listyo Sigit.

Jendral Sigit juga mengingatkan jangan sampai pembuatan SIM terkesan mempersulit masyarakat, sehingga menyebabkan adanya cara-cara melanggar aturan.

"Ujung-ujungnya di bawah meja, tanpa tes tapi bisa lulus. Ini harus dihilangkan," tegasnya.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Punya Varian Stylix, Update Harga Semua Tipe Toyota Agya Februari 2025

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa