GridOto.com - Ternyata masih ada cara untuk mencegah bearing kruk as atau crankshaft motor matic dari keausan.
Seperti diketahui, bearing atau laher kruk as di dalam mesin butuh pelumasan dari oli mesin.
Usia pemakaian bearing kruk as mesin motor matic berkaitan dengan pengunaan oli mesin.
"Untuk mencegah laher (bearing) kruk as aus, pakailah oli mesin yang bagus kualitasnya," ucap Abib selaku Service Advisor Yoga Motoshop (YMS) kepada GridOto.
Baca Juga: Bearing Kruk As Yamaha NMAX Minta Diganti? Siapkan Dana Segini Untuk Perbaikan
Nah, kualitas oli mesin itu bisa dilihat dari SAE, bahan dasar oli mesin yang dianjurkan oleh pabrikan dan usia pemakaiannya.
"Misal untuk motor matic Yamaha, bisa pakai oli dengan kekentalan 10W-40," jelas Abib.
Sedangkan untuk motor matic Honda umumnya pakai oli mesin dengan kekentalan 10W-30.
"Kemudian untuk base oilnya (bahan dasar oli mesin) motor harian yang semi sintetik saja sudah cukup," tambahnya saat ditemui beberapa waktu yang lalu (05/23).
Baca Juga: Begini Ciri-ciri Bearing Kruk As Mesin Motor Matic Minta Diganti
Nah, selain SAE dan bahan dasar oli mesin, kualitas oli mesin juga ditentukan dari usia pemakaiannya.
Sebab, semakin lama pemakaian oli mesin tentunya membuat kualitas oli mesin terutama kemampuan pelumasannya menurun.
"Interval pergantian oli mesin buat motor harian itu disarankan setiap 1.500 km sampai 2.000 km maksimal," jelas Abib.
"Kalau motor jarang dipakai, maksimal ganti oli mesin 3 bulan sekali," tutupnya saat ditemui di Jalan Bulak Ringin Raya No.88, Cibubur, Jakarta Timur.
Jadi, untuk mencegah atau memperlama usia pemakaian bearing kruk as perhatikan selalu kualitas oli mesin yang kalian gunakan di motor.
Baca Juga: Kebiasaan Sepele Ini Bikin Bearing Kruk As Motor Matic Cepat Rusak
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR