GridOto.com - Kawasaki Ninja 250 SL dibuat jadi motor listrik dengan menelan biaya setara 1 unit Yamaha XMAX.
Pastinya bikin kaget ya, karena hal ini tentu saja langka terjadi di dunia modifikasi. Totalitasnya ini habiskan dana sekitar Rp 60 jutaan.
"Waktu bikinnya sekitar 2 minggu, buat konversi motor listrik sendiri habis Rp 60-70 juta," buka Haris membeberkan.
Memang semua jenis motor bermesin konvensional bisa dikonversi menjadi motor listrik, namun biasanya dilakukan pada motor yang harganya relatif murah.
Bisa menggunakan skutik lawas seperti Yamaha Mio atau bebek seperti Honda Supra X, namun Haris Muhammad dari HM Engineering justru 'menumbalkan' Kawasaki Ninja 250 SL miliknya.
Terobosan 'gila' ini jelas dilakukan secara terukur oleh Haris, "Awalnya mau pakai motor Yamaha R15, tapi karena ruang mesinnya kecil dan harganya kurang cocok, akhirnya cari motor sport lain," ungkap Haris.
Baca Juga: Awas Jangan Asal Remap ECU Kawasaki Ninja ZX-25R, Klep BisaPutus
Hingga akhirnya berjodohlah dengan Kawasaki Ninja 250 SL, "Dan ketemu lah Kawasaki Ninja 250 SL ini. Beli bekas dan kondisinya masih bagus, terus ruang mesinnya lega jadi enak buat dimodifikasi," terang Haris lebih jauh.
Pondasinya berangkat mengkonversi motor sport fairing ini pun terukur hingga orientasi modifikasinya yang jelas.
"Konsep konversi adalah mengubah tanpa meninggalkan ruh Ninja 250 SL. SL adalah singkatan 'Super Light' jadi motor tetap ringan dan licah," imbuh Haris dalam penjelasannya.
Rombakannya pun terbilang menarik dengan memertahankan konsep SL namun tak ada perubahan sama sekali pada sasis maupun bodi motor.
"Konversi tanpa memotong rangka sama sekali, tanpa merubah cat atau eksterior, tanpa perlu menambah body tambahan," ungkapnya.
Baca Juga: Autovision Rilis LED Nitro, Siap Pasang di Honda Karisma Sampai Ninja 250R, Harga...
Tentu tak sekadar asal kejar ringan, Haris tentu memilihkan komponen elektronik terbaik agar Kawasaki Ninja ini tetap mampu berlari kencang.
Makanya mesin bawaan terpaksa turun dan digantikan dengan tempat penyimpanan daya listrik berupa baterai LiFePo4 dengan spesifikasi 72V 55Ah.
Kemudian controller Fardriver ND961800 akhirnya dipilih agar berperan sebagai 'otak' dari motor listrik yang digunakan.
Agar bisa terpasang dengan proper, Haris dengan tega menjebol bagian bawah tanki bensin supaya controller tersebut punya posisi idealnya.
Sebagai 'otak', controller Fardriver ND961800 memilik fungsi mengatur suplai listrik dari baterai ke motor penggerak listrik QS Motor berkekuatan 4 kW.
Baca Juga: Gendong Mesin 4 Silinder Kawasaki Ninja ZX-25RR, Masih Nyaman Dipakai Harian?
Lantas agar mampu mengimbangi output motor penggerak listrik yang besar, dicangkoklah gear belakang WR3 dengan 47 mata.
Praktis rangkaian konversi ini bisa berlari kencang makanya Haris juga berani mengklaim bahwa Kawasaki Ninja 250 SL ini mampu melaju hingga 115 km/jam.
"Kemarin saya coba top speed sampai 115 km/jam, tapi seharusnya di atas kertas bisa 150 km/jam lebih," pungkas Haris.
Sumber:
https://www.motorplus-online.com/read/253816764/butuh-rp-60-jutaan-modifikasi-motor-listrik-dari-kawasaki-ninja-250-sl?page=all
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR