GridOto.com - Di Jakarta Fair 2023, Keeway merek yang dipasarkan bareng Benelli Indonesia ini, merilis 3 motor baru, dua diantaranya adalah skutik bergaya retro modern yang punya tampilan cukup keren.
Tampangnya enggak gentar disandingkan dengan skutik Eropa seperti Vespa. Keduanya adalah Keeway Sixties 200i dan Keeway Versilia 150.
Nah di artikel kali ini, kita fokus pada Keeway Sixties 200i ya! Sesuai namanya, skutik yang satu ini punya desain layaknya mobil klasik Amerika Serikat tahun 60'an.
Ciri paling kuat bisa dilihat pada bodi bagian depannya, ada gril ala Chevrolet Bell Air.
Sedang bodi belakangnya lebar mirip Peugeot Django dan berakhir di belakang dengan posisi lampu sein yang memanjang dari atas ke bawah layaknya buritan mobil-mobil lawas Amrik.
Sedang joknya model split, yang hanya bisa dibuka di bagian depan saja.
Di bawahnya ada bagasi yang ukurannya cukup memuat helm open face berukuran tak terlalu besar.
Baca Juga: Skutik Hingga Cruiser, Keeway Luncurkan Tiga Motor Sekaligus di Jakarta Fair 2023
Meski tampangnya klasik, lampu-lampunya semua sudah full LED, dari headlamp, sein sampai lampu belakang dan rem semua LED.
Fitur lainnya, speedometer paduan antara analog dan digital.
Kemudian di bawah setang ada kunci kontak manual berpengaman magnet yang sudah terintegrasi dengan kunci jok dan tutup tangki bahan bakar.
Tutup tangki bensinnya ada di dek pijakan kaki dan punya kapasitas hingga 11 liter. Wow gede banget sampai 11 liter!.
Masih di bawah setang, ada gantungan barang mungil dan konsol yang di dalamnya terdapat powet outlet untuk charging smartphone.
VELG UNIK ALA MOBIL TUA
Di area kaki-kaki juga tak kalah unik, desain velg-nya ala velg kaleng lengkap dengan dop kroom di bagian tengah.
Lingkar rodanya 12 inci, dibalut ban ukuran 120/70-12 di depan dan 130/70-12 di belakang.
Remnya sudah disc brake di kedua roda dengan combi brake system hidrolis.
Sedang suspensinya, di belakang menggunakan dual shock kanan kiri yang diyakini bisa membuatnya lebih stabil.
MESIN BUKAN 200 cc tapi 171 cc
Jika merujuk ke namanya yang Sixties 200i, ada embel-embel 200 ternyata merupakan pembulatan ke atas yang rasanya terlalu banyak ya hehe..
Karena jika melihat konfigurasi bore atau diameter piston dan stroke-nya yang 61,5 mm x 57,8 mm, artinya kapasitas ruang bakar motor ini hanya 171,6 cc saja.
Tapi memang kebanyakan motor Eropa kerap membulatkan kapasitas mesin ke atas seperti ini.
Lalu berapa tenaganya? Ternyata mesin 4-tak 1 silinder dengan SOHC 2 klep ini tenaga maksimalnya ada di angka 11,5 dk pada 8.000 rpm. Sedang torsi maksimumnya mencapai 12,4 Nm di 5.500 rpm.
Harganya, Sixties 200i dijual Rp 38,9 juta on the road Jakarta. Wow, mepet harga Vespa LX 125 yang sudah tembus Rp 40 jutaan. Bagaimana menurut kalian?
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR