GridOto.com - Kesuksesan tim Aston Martin bersama Fernando Alonso di F1 2023 menginspirasi tim McLaren untuk berbenah.
McLaren meniru langkah Aston Martin merekrut insinyur andalan tim Red Bull Racing untuk F1 2024 mendatang.
Rob Marshall akan meninggalkan jabatannya sebagai Kepala Desainer Red Bull, untuk menjadi Direktur Teknis McLaren di F1 2024.
Marshall tentu bukan orang sembarangan di tim yang dibela Max Verstappen dan Sergio Perez ini.
Ia salah satu bawahan atau 'murid' Adrian Newey (Direktur Teknis Red Bull), seperti halnya Dan Fallows yang tahun lalu dibajak Aston Martin.
Pengetahuan Marshall soal rahasia kekuatan mobil Red Bull diyakini akan membawa perubahan besar ke mobil McLaren.
McLaren yang sedang terseok-seok di papan tengah, butuh pembaharuan untuk menaklukkan teka-teki mobil generasi baru F1.
Insinyur lulusan Cardiff University ini akan bergabung dengan David Sanchez yang direkrut dari Ferrari, serta Peter Prodromou yang baru-baru ini juga bergabung dengan McLaren.
Ketiganya akan bertanggung jawab penuh dalam desain mobil tim asal Inggris ini musim depan.
Baca Juga: Enam Detik Lebih Kencang dari Tahun Lalu, Max Verstappen Kuasai Hari Pertama F1 Spanyol 2023
Di sisi lain, hengkangnya insinyur asal Inggris ini tentu kehilangan besar untuk raksasa minuman berenergi tersebut.
Pria 55 tahun tersebut sudah bekerja di Red Bull sejak 2006 silam, di mana sebelumnya ia mengantar Fernando Alonso juara dua kali di Renault.
"Pekerjaannya luar biasa dalam mendesain mobil sampai mempersembahkan gelar ganda sejak 2010 dan 2013 lalu," kata bos Red Bull, Christian Horner, dilansir GridOto.com dari Espn.com.
"Pengaruhnya akan kami rindukan, tapi sekali lagi kami berterima kasih atas semua yang dikerjakannya dan berharap yang terbaik dengan posisi barunya," jelasnya.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | planetf1.com,ESPN.com |
KOMENTAR