GridOto.com - Industri global beberapa waktu lalu sempat geger dihantam krisis chip semikonduktor, yang berpengaruh terhadap sejumlah sektor.
Salah satu sektor yang paling terdampak adalah industri elektronik, karena banyak menggunakan chip semikonduktor tersebut.
Lantas, apakah krisis chip semikonduktor ini masih mempengaruhi produksi dari Sony Car Audio?
Menurut Motoya Itako, Automotive Business Division Deputy General Manager Sony Corporation, masalah tersebut saat ini sudah tak mengganggu produksi perusahaannya.
"Memang beberapa waktu lalu masalah ini sangat serius dan dialami oleh semua brand, bukan hanya Sony Car Audio," ucap Itako di Jakarta, Selasa (30/5/2023).
"Saya tidak bisa berbicara terlalu jauh soal apa yang akan terjadi di masa depan, tapi untuk saat ini, kami tidak mengalami masalah krisis chip semikonduktor tersebut," lanjutnya.
Senada dengannya, Ali Ichsan selaku Marketing Manager Sony Indonesia juga mengatakan bahwa krisis chip semikonduktor saat ini sudah mulai membaik.
"Sekarang kami sudah tidak ada masalah, jadi rasanya enggak ada kendala terkait chip semikonduktor," tukasnya.
Sebagai informasi, Sony Indonesia bekerja sama dengan PT Berkat Audio Perkasa Jaya resmi memperkenalkan Sony Car Audio di Tanah Air, Selasa (30/5/2023).
Baca Juga: Sony Car Audio Resmi Dipasarkan di Indonesia, Ada Head Unit, Speaker, Subwoofer dan Amplifier
Adapun Sony Car Audio memiliki dua rangkaian yang dipasarkan di Indonesia, yakni rangkaian premium Mobile ES dan rangkaian Car Audio konvensional.
Masing-masing rangkaian memiliki berbagai jajaran produk, mulai dari head unit/receiver dan amplifier hingga subwoofer dan speaker
Untuk head unit, Sony menghadirkan dua model yakni XAV-9500ES dan XAV-9000ES.
Sedangkan speaker pilihannya ada XS-163ES, 162ES dan 160ES.
Lalu Subwoofer ada berbagai model yakni XS-W104ES, W122ES dan W124ES.
Kemudian untuk Amplifier ada XM-1ES, XM-4ES, XM-5ES, XM-6ES dan XM-8ES.
Terkait harga, head unit premium Mobile ES dibanderol mulai Rp 19,5 juta.
Sementara untuk speaker harganya dibanderol mulai Rp 4,4 juta dan amplifier mulai Rp 11 jutaan.
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR