Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Berbagi Pengalaman Melalui Jalur Serem Sitinjau Lauik, Padang

Hendra - Kamis, 4 Mei 2023 | 14:18 WIB
Pengumuman agar waspada melintas di Sitinjau Lauik
Hendra/GridOto.com
Pengumuman agar waspada melintas di Sitinjau Lauik

GridOto.com- Kembali libur Lebaran 2023 ke Jakarta dari kota Padang, Sumatera Barat, saya memilih jalur Sitinjau Lauik.

Jalur serem Sitinjau Lauik ini sekitar 23 km dari Kota Padang menuju Kota Solok.

Nama Sitinjau Lauik itu berasal dari kata si tinjau lauik yang berarti memandang laut.

Lokasi dataran tinggi ini jika melihat ke arah barat ke Kota Padang, akan memandang atau melihat laut atau Samudera Hindia yang luas.

Jalur ini merupakan jalan menanjak jika berangkat dari Padang.

Selepas wilayah Indarung, posisi kendaraan akan terus mendaki.

Sebelum sampai pada tikungan tajam namun menanjak ini, pengendara sudah diperingati sebuah papan pengumuman.

'Hati-hati lokasi rawan kecelakaan Sitinjau Lauik, di depan tanjakan panjang, pastikan kondisi kendaraan anda laik jalan'

Pengumuman ini memang tidak main-main, kecelakaan kerap terjadi di wilayah ini karena tanjakan curam dan tajam, terlebih saat kondisi basah.

Baca Juga: Tegang! Detik-detik Bus Rem Blong di Sitinjau Lauik, Pak Ogah Jadi Pahlawan

Di beberapa tayangan Youtube mengenai Sitinjau Lauik ini sering dibagikan motor yang terpeleset atau truk dan bus tidak kuat menanjak akhirnya mundur dan membuat celaka.

Saat hendak memasuki tanjakan panjang ini, GridOto yang mengendarai Toyota Innova Zenix V Gasoline telah memastikan posisi otomatis digeser pada posisi manual gigi 2 di awal tanjakan.

Saat melalui jalur Sitinjau Lauik ini, kita harus memperhatikan pemandu yang biasanya berdiri belokan tajam tepat di ujung tanjakan.

Posisi dari Kota Padang (bawah) ambil jalur luar menghindari tikungan dengan kemiringan besar
Instagram @romansasopirtruck
Posisi dari Kota Padang (bawah) ambil jalur luar menghindari tikungan dengan kemiringan besar

Aturan di jalur ini, jika arus ramai, biasanya pengendara yang menanjak akan diberikan jalan terlebih dahulu.

Sehingga pengendara yang berasal dari Kota Solok, akan diminta berhenti untuk memberi jalan pengendara dari arah Kota Padang untuk melewati tanjakan.

Saat memasuki belokan di ujung tanjakan, pada posisi jalur di dalam kecuraman cukup besar, sekitar 45 derajat.

Di sini apabila kondisi mesin kendaraan tidak baik, maka mobil tidak akan mampu melibas tanjakan.

Teerlebih jika ban botak, sehingga tidak ngegrip ke aspal.

Langkah yang paling sering dilakukan pengendara adalah mengambil jalur agak keluar (mengambil jalur lawan), sebab di posisi ini belokan tidak terlalu curam.

Hal yang sama saya lakukan dengan mengambil jalur orang (jalur luar), tikungan Sitinjau Lauik dengan mudah dilibas Innova Zenix V.

Editor : Hendra

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Jadi Tahu, Ternyata Ini 3 Penyebab Setir Getar Saat Mobil Dibuat Ngebut

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa