Ganti Bohlam Lampu Biasa ke LED Wajib Kalibrasi Ulang, Ini Alasannya

GridOto.com - Perkembangan teknologi lampu mobil sudah sangat berkembang.

Bagi mobil yang belum menggunakan lampu LED kini sudah bisa mengganti bohlam halogen standar ke LED.

Sebagaimana kita ketahui, lampu LED memiliki banyak kelebihan dibanding lampu bohlam halogen biasa.

Mulai dari komsumsi arus listrik yang kecil, angka lumens yang tinggi sampai kesan elegan pengguna lampu akan semakin terdongkrak.

Sudah banyak produsen lampu mobil yang menawarkan upgrade dari bohlam halogen biasa ke LED, salah satunya Autovision.

istimewa

Autovision LED Carbon P3 diklaim memiliki tingkat terang cahaya lebih kurang 6.000 Lumens per lampu.

Baca Juga: Lampu Rem Mobil Putus Wajib Segera Diganti, Ini Kata Ahlinya

"Lampu LED Autovision sudah disesuaikan dengan dudukan reflektor dan soket lampu, jadi pemasangan PnP," buka Joe AV selalu Autovision Expert.

"Tapi setelah pemasangan lampu LED itu wajib kalibrasi ketinggian lampunya lagi ya," tambahnya.

Pemasangan lampu LED akan membuat pendaran cahaya akan berubah.

Butuh penyetelan ketinggian lampu atau cut off kembali agar seusai dengan standar yang sudah ditetapkan.

Jika tidak akan sangat berbahaya bagi pengendara lain.

Angga Raditya/GridOto

Sorot lampu mobil yang baik berada di area bemper depan mobil dari arah berlawanan

Baca Juga: Toyota Kijang Innova Zenix Ingin Tambah Fog Lamp, Ternyata Agak Ribet

"Sorot cahaya yang begitu terang bisa membuat pengendara lain silau, jadi harus disetel ulang," terang Joe.

Penyetelan ketinggian lampu juga akan membuat cahaya yang terpancar jadi maksimal menerangi jalan.

Cahaya bisa fokus ke objek jalan yang ada di depan mobil, ini akan menambah visibilitas pengemudi terutama di jalan yang kondisinya sangat gelap.