GridOto.com - Yamaha Mio edisi nostalgia, dibikin low rider jadi serasa Harley-Davidson.
Gaya modifikasi ini sempat marak di Indonesia pada medio 2004 hingga 2010 awal.
Tentu saja perubahannya enggak tanggung lantaran banyak terjadi rombakan besar di area kaki-kaki dan bodi supaya tampil lebih memanjang.
Sesuai namanya, inspirasinya datang dari kultur modifikasi mobil lowrider yang populer di California, Amerika.
Makanya konsepnya dibuat mirip dengan lowrider di mobil, yaitu ceper dan kinclong.
Pilihan ban dan pelek juga dibuat lebar, biar tampilannya makin padat dan gambot.
Biar lebih maksimal, setang ganti model handlebar tinggi ala chopper, atau setang robot alias clip-on.
Karena muncul disaat motor matic masih baru di Indonesia, tentunya part modifikasinya masih jarang.
Maklum saja saat era 2000an itu pilihan motor matic masih jarang, dimana merek Jepang baru ada Yamaha Mio dan Nouvo.
Namun karena orang Indonesia kreatif, keterbatasan part modifikasi ini jadi tantangan.
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
KOMENTAR