GridOto.com - Tips servis CVT motor matic, ini kerugiannya ganti per CVT terlalalu keras dari bawaan.
Seiring pemakaian, per CVT bisa melemah dan harus segera diganti saat melakukan servis CVT motor matic.
Tapi jangan sembarangan ganti per CVT dengan yang lebih keras dari bawaan motor.
Menurut penuturan Adriansyach mekanik Jaya Motor di Jl. Aria Putra No.30, Ciputat, Tangerang Selatan, ganti per CVT memang tidak bisa sembarangan.
Baca Juga: Mulai Rp 200 Ribuan, Ini Pilihan Ban Motor Matic Dual-Purpose 14 Inci
"Kadang ada pemilik yang asal beli per CVT, padahal pemilihan per CVT yang terlalu keras juga tidak bagus," buka Nay sapaan akrabnya.
"Misal dia pakai yang punya kekerasan 1.500 rpm atau 2.000 rpm tapi mesin masih standar, tentu bakal ada efek negatifnya," terangnya.
Motor yang pakai per CVT terlalu keras justru tarikan motor jadi berat dari biasanya.
"Kadang sering kami suruh coba sendiri supaya orang lebih percaya. Kalau pakai per CVT terlalu keras motor bukannya jadi lebih responsif tapi malah bikin makin berat larinya," tegasnya.
Baca Juga: Tersedia Buat Motor Matic, Ini Daftar Ukuran dan Harga Ban Motor Michelin Pilot Street
"Mau menanjak juga susah serta bensin juga lebih boros dari biasanya," wanti Nay.
"Untuk motor standar baik dari mesin serta oprekan CVT disarankan pakai ukuran yang tidak terlalu keras, 1.000 rpm sudah cukup," tutupnya.
Nah, jadi jangan pernah ganti per CVT terlalu keras dari standarnya ya!
Apalagi jika motor cuma dipakai untuk keperluan harian.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR