Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Bestie, Pelek Mobil Rusak Kayak Begini Tidak Bisa Diperbaiki

Angga Raditya - Jumat, 31 Maret 2023 | 08:00 WIB
Pelek mobil pecah terlalu parah
Pelek mobil pecah terlalu parah

GridOto.com - Pelek mobil rusak ternyata ada yang kerusakannya tidak bisa diperbaiki.

Biasanya kerusakan yang terjadi cukup parah hingga mengubah konstruksi pelek.

Umumnya diakibatkan pelek mobil menerima benturan yang sangat keras tanpa mampu diredam ban.

"Pelek yang sudah pecah, sangat sulit untuk diperbaiki," buka Herdiwan Fajar dari bengkel reparasi pelek Eurovolution, Condet, Jakarta Timur.

Proses pengerjaan atau perbaikan pelek yang peyang di Eurovolution, hanya butuh waktu 30 menit.
GridOto.com
Proses pengerjaan atau perbaikan pelek yang peyang di Eurovolution, hanya butuh waktu 30 menit.

Baca Juga: Bukan Besi, Ini Alasan Aluminium Dipilih Jadi Bahan Pelek Mobil

Alasannya, "Pelek yang sudah pecah itu rentan banget pecah lagi," tambah Diwan, sapaannya.

Hal ini diakibatkan dari konstruksi material yang sudah terpecah belah sehingga tidak sepadat ketika pelek masih utuh.

"Apalagi pelek kan sering kena berbagai macam benturan selama perjalanan, jadi cukup riskan," sambungnya.

Namun jika ingin tetap memaksakan mereparasi pelek yang sudah pecah, Diwan memberikan beberapa tips.

Retak pada palang pelek mobil sangat sulit untuk diperbaiki
Angga Raditya
Retak pada palang pelek mobil sangat sulit untuk diperbaiki

Baca Juga: Pelek Mobil Sengaja Dibuat Peang Saat Terbentur, Ada Alasan Safety

"Pelek sebaiknya dilas pakai argon, atau bisa juga pakai las babet kalau tidak ada las argon," terangnya.

Selain itu ia menyarankan agar gunakan material yang sama untuk menambal bagian yang pecah.

"Kalau materialnya sama, tambalannya lebih bisa menyatu meskipun tetap tidak sekuat saat pelek belum pecah," beber Diwan.

Terakhir, "Supaya lebih kuat, 'daging' hasil las-lasannya dibiarkan saja, jangan digerinda atau dirapikan," pungkas Diwan.

Karena apabila dirapikan, maka tambalan hasil las tersebut berisiko retak atau pecah lagi.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa