GridOto.com - Rack steer merupakan komponen yang berguna menghubungkan as kemudi dengan kaki-kaki mobil.
Perangkat ini mempunyai peran penting pada mobil yang sudah dilengkapi dengan power steering.
Jika rack steer rusak, maka pengendalian mobil jadi terganggu akibat kaki-kaki mobil jadi tidak presisi.
Berikut dampak rack steer rusak terhadap sistem kemudi mobil.
1. Setir Terasa Berat Saat Belok
Baca Juga: Setir Mobil Mendadak Terasa Berat? Jangan-Jangan Seal-nya Sudah Robek!
Ketika steering rack mulai rusak, maka setir akan terasa berat saat dibelokkan meskipun mobil sudah dilengkapi power steering.
"Bisa dari batang as setir-nya baret, sehingga mengakibatkan kebocoran oli power steering," ujar Ribut Raharjo dari bengkel Key Auto, Andara, Jakartaa Selatan.
Akibat oli bocor, maka fluida tersebut berkurang tekanannya sehingga mengakibatkan setir menjadi berat saat dibelokkan.
2. Setir Jadi Speleng
Baca Juga: Setir Mobil Lari Ke Kiri Atau Kanan, Penyebabnya Bisa Dari Sini Sob!
Salah satu dampak lain rack steer rusak membuat setir mobil terasa speleng.
"Karena gigi pinion-nya sudah mulai ada yang aus, jadi geriginya tidak saling menggigit," tambah Joe, sapaannya.
Hal ini membuat pengendalian mobil jadi kurang presisi dan bisa membahayakan sewaktu-waktu.
3. Setir Bunyi Saat Belok Atau Lurus
Efek rack steer rusak lainnya adalah membuat setir mobil berdengung ketika berbelok ataupun lurus.
Kebocoran oli power steering pada rack steer rusak kerap menjadi penyebab setir mobil berdengung ketika digunakan.
Sehingga komponen di dalam rack steer tidak mendapat pelumasan yang cukup.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR