GridOto.com - Aki atau baterai pada mobil bertugas sangat penting bagi sistem kelistrikan mobil.
Aki dengan kondisi baik maka sistem kelistrikan akan bekerja dengan normal.
Seiring waktu pemakaian maka aki akan mengalami kerusakan dan wajib diganti baru.
Lalu apakah boleh downgrade dari aki MF ke model konvensional atau aki basah?
Syahrudin, selaku Battery Technical Advisor Astra Otoparts menjelaskan bahwa sebenarnya diperbolehkan.
Baca Juga: Alternator Rusak, Begini Pengaruh Dampak Terhadap Aki Mobil Sob
"Perlu diketahui aki MF (Maintenance Free) itu diciptakan agar kita enggak repot menambahkan air aki secara berkala," buka Syahrudin.
"Saat downgrade yang perlu diperhatikan adalah kapasitas ampere aki tersebut, pastikan sama," jelasnya.
Sebaiknya ampere aki enggak boleh kurang atau lebih besar karena akan berpengaruh ke sistem pengisian.
Dimensi aki juga penting diperhatikan karena biasanya ada sedikit perbedaan.
Saat menggunakan aki basah kita jelas akan repot menambahkan air aki secara berkala.
Baca Juga: Weleh, 3 Hal Ini Sering Banget Bikin Lampu Mobil Kurang Terang
"Memang dari segi harga, aki basah lebih murah dibanding aki MF," terang Syahrudin.
Sebagai contoh, aki MF GS NS60 45 ampere dijual sekitar Rp 800 ribuan
Sedangkan untuk aki basah dengan tipe yang sama dijual Rp 700 ribuan.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR