GridOto.com - Akhirnya Kawasaki Eliminator terbaru resmi dirilis, hadir dengan konsep cruiser yang tampaknya bakal menjadi rival moge Honda Rebel!
Sesuai dengan bocoran di artikel sebelumnya, motor baru Kawasaki ini diperkenalkan di Jepang dalam pameran Osaka Motor Show pada 17 Maret 2023.
Melihat tampangnya, sekilas mirip dengan Kawasaki Vulcan 650 namun memiliki dimensi lebih ringkas mirip Kawasaki Z400/Z250 terbaru.
Meski bergaya klasik ala Kawasaki Eliminator lawas, lampunya sudah full LED dan pakai panel instrumen digital dengan koneksi bluetooth.
Mengusung konsep cruiser, motor ini punya posisi berkendara santai dengan tinggi jok hanya 735 mm yang tergolong rendah.
Pakai rangka trellis baru, mesinnya diambil dari Z400 yang punya konfigurasi 2 silinder segaris berkapasitas 398 cc DOHC 8 katup berpendingin cairan.
Dipadu transmisi manual 6-percepatan dengan assist slipper clutch, bertenaga sebesar 47 dk @10.000 rpm dengan torsi maksimum 37 Nm @8.000 rpm.
Serupa rival sekelasnya, suspensi depan pakai teleskopik 41 mm dipadu suspensi belakang ganda dengan setelan preload.
Baca Juga: Tantang Kawasaki Versys 650, Motor Adventure Ini Gendong Mesin V-Twin
Khas motor bobber, velg depan pakai ban 130/70-18 dan belakang 150/80-16 yang diapit rem cakram kaliper 2 piston di kedua roda dengan sistem ABS.
Menariknya, Kawasaki Eliminator ditawarkan dalam tipe standar dan SE yang punya kelengkapan tambahan.
Antara lain seperti cover headlamp, karet sokbreker depan, USB port, jok kulit two-tone, serta kamera perekam depan belakang dengan GPS.
Meski kelihatan kecil namun tangkinya berkapasitas 12 liter, dengan bobot motor seberat 176 kg (standar) dan 178 kg (SE).
Kawasaki Eliminator tersedia warna Metallic Spark Flat Black dan Pearl Robotic White, lalu warna Metallic Matte Carbon Gray x Flat Ebony khusus tipe SE.
Bicara harga, Kawasaki Eliminator standar dilepas setara Rp 89 jutaan dan tipe SE setara Rp 100 jutaan di Jepang.
Melihat kesuksesan Honda Rebel di pasar Tanah Air, jelas motor baru Kawasaki ini punya peluang besar untuk masuk Indonesia tentunya.
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR