Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Enggak Langsung Jadi, Cetakan Pelek Casting Harus Lewati Proses Ini

Radityo Herdianto - Rabu, 15 Maret 2023 | 09:00 WIB
Pelek Setelah Proses Casting yang Masih Setengah Jadi Sebelum Masuk Proses Machining
Radityo Herdianto / GridOto.com
Pelek Setelah Proses Casting yang Masih Setengah Jadi Sebelum Masuk Proses Machining

GridOto.com - Enggak langsung jadi, cetakan pelek casting harus lewati proses ini.

Pelek casting merupakan metode pembuatan pelek mobil dengan cara dicetak.

Terdapat wadah khusus yang dituang leburan logam dalam proses pembuatan pelek casting.

Setelah dicetak, pelek casting tidak serta merta langsung finishing.

Saat berkunjung ke pabrik Torsion Wheels, Agus Riyanto, Manager Quality Assurance PT Chemco Harapan Nusantara (CHN) menunjukkan ada satu proses yang harus dilalui sebelum pelek masuk ke tahap finishing.

Yaitu proses heat treatment (hardening).

ILUSTRASI. Manufaktur Cetakan Pelek Casting
AEZ Wheels
ILUSTRASI. Manufaktur Cetakan Pelek Casting
Baca Juga: Cari Pelek Mobil Aftermarket yang Bagus, Patokannya Dari Sini

"Cetakan pelek yang berisi leburan logam yang sudah mengeras dipanaskan kembali ke dalam oven," tunjuk Agus.

"Tujuan utamanya meningkatkan kekerasan pelek setelah dicetak," jelasnya.

Dalam proses heat treatment, pelek dimasukkan ke dalam oven dengan temperatur 530 derajat celsius.

Pelek yang sudah mengeras dipanaskan kembali untuk memadatkan konstruksi logam.

"Proses pemanasan ini akan memadatkan unsur logam supaya pelek lebih solid," terang Agus.

Tak hanya itu, dalam proses heat treatment terdapat metode khusus yang dirahasiakan pihak PT CHN untuk menghasilkan formula konstruksi lebih spesifik.

Pelek standar Astra Daihatsu All New Ayla
Angga Raditya
Pelek standar Astra Daihatsu All New Ayla
 

Baca Juga: Tampil di GJAW 2023, Begini Panduan Ganti Pelek Daihatsu Ayla Terbaru 

Hasilnya agar material logam yang sudah dipadatkan punya fleksibilitas dalam batas tertentu ketika terkena impact.

"Jadi pelek yang dihasilkan kuat dan solid tapi tidak mengalami crack saat terkena impact," sebut Agus.

"Tujuannya untuk toleransi safety kalau terkena hantaman pelek hanya penyok," terusnya.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa