GridOto.com - Juara bertahan, Pecco Bagnaia, sangat puas dengan performanya pada hari pertama tes MotoGP 2023 Portimao, Sabtu (11/3).
Pecco Bagnaia berhasil menjadi pembalap terkencang dengan catatan waktu 1 menit 38,771 detik, unggul 0,234 detik dari Luca Marini pada hari pertama tes di Autodromo Internacional do Algarve, Portimao, Portugal.
Pada tes ini, Pecco Bagnaia mengakui adanya penurunan top speed motor Ducati Desmosedici GP23 yang dikendarainya.
Tapi rider andalan Ducati tersebut mengaku tak mempermasalahkannya, malah bisa senyum lebar dengan motor barunya.
Sebaliknya, Pecco Bagnaia mengapresiasi motor Ducati Desmosedici GP23 yang sedikit kalah top speed, namun punya banyak kelebihan jelang dimulainya MotoGP 2023.
"Hari yang bagus, aku puas, kami mengembangkan paketnya yang sudah kuat di sini, hari kedua kami akan melengkapi pemeriksaan agar semua siap 100 persen sebelum musim dimulai," kata murid Valentino Rossi, dilansir GridOto.com dari GPOne.
Salah satu kelebihannya adalah soal keseimbangan, di mana motor lebih mudah dikendalikan daripada versi sebelumnya.
"Motor baru kami punya lebih sedikit top speed, tapi handling-nya luar biasa," jelas rider bernomor 1 tersebut.
"Motornya 90 persen dikuasai dan aku suka layout-nya, aku merasa dimudahkan di trek," lanjutnya.
Baca Juga: Marc Marquez Pasrah, Pengembangan Motor Honda Masih Jalan di Tempat
Memang masih ada beberapa kekurangan di sebagian area.
Tapi jika ingat awal musim 2022 lalu yang sangat sulit buat Ducati, rider 26 tahun tersebut sangat bersyukur.
"Sekarang prosesnya ke arah yang benar dalam hal-hal yang sesuai kebutuhanku, soal apa yang kusuka atau tidak. Kami sudah dekat," ujar sang pembalap.
Sayangnya pendapat Bagnaia ini tak sama dengan Bastianini.
Bastianini yang punya gaya lebih agresif tampak masih kesulitan menaklukkan GP23.
Bahkan Bestia sampai belum menentukan fairing mana yang dipilih sebagai spek awal membuka MotoGP 2023, padahal sang rekan sudah menentukan versinya sejak bulan lalu.
Selain menyempurnakan setting motor, juara Moto2 2018 tersebut akan memaksimalkan hari kedua tes mulai malam ini dengan latihan simulasi sprint race.
Soal top speed, Aprilia mengalami peningkatan cukup signifikan dibandingkan sebelumnya.
Dari segi performa secara umum, Aprilia juga sudah berhasil semakin mendekati dibandingkan rival lainnya yang tampak masih kesulitan.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | GPOne.com |
KOMENTAR