Pelabuhan Ciwandan, Jalur Alternatif Penyeberangan Merak Macet Saat Mudik Lebaran 2023

GridOto.com- Jalur penyeberangan Selat Sunda di Pelabuhan Merak kerap alami kemacetan saat arus mudik Lebaran. 

Kementerian Perhubungan dan Kepolisian telah menyiapkan jalur alternatif Pelabuhan Ciwandan, Banten.

Kakorlantas Polri, Irjen Pol Firman Santyabudi mengungkapkan, Pelabuhan Ciwandan ikut membantu mengurangi beban penumpukan pemudik yang hendak berangkat ke Sumatera.

Sehingga tidak menumpuk di Pelabuhan Merak.

“Pelabuhan Ciwandan itu akan membuat daya tampung perjalanan dari Banten ke Sumatera akan meningkat dari sebelumnya,” kata Irjen Firman. 

Menhub, Budi Karya Sumadi menyebutkan sejumlah langkah dan kebijakan yang akan dilakukan agar lonjakan pergerakan penumpang dan kendaraan tetap bisa terkendali.

Pertama, menyiapkan penambahan dermaga alternatif untuk memecah kepadatan di tujuh dermaga yang ada di Merak.

"Kami siapkan lima dermaga di Pelabuhan Ciwandan," ujar Budi Karya.

Sementara, kapal yang beroperasi di Merak sebanyak 65 unit dan di Ciwandan sebanyak 15 unit.

Baca Juga: Catat, Mulai Tanggal Segini Astra Infra Naikan Tarif Tol Tangerang-Merak

Langkah kedua yaitu melakukan sosialisasi secara masif kepada masyarakat untuk membeli tiket secara daring (online) dan lebih awal atau minimal satu hari sebelum keberangkatan.

Tujuannya, agar jumlah penumpang dan kendaraan yang melintas dalam satu waktu tertentu dapat terkelola dengan baik.

"Kalau membeli tiketnya di hari keberangkatan maka PT ASDP akan mengenakan harga yang lebih tinggi," kata Menhub.

Langkah ketiga yaitu menyiapkan buffer zone atau tempat pengendapan kendaraan, yang tengah dibangun di tol arah Merak KM 97.

Tempat ini selain berfungsi sebagai tempat istirahat, juga berfungsi sebagai tempat screening untuk memastikan penumpang sudah memiliki tiket.

Karena pada tahun ini, masyarakat tidak bisa lagi membeli tiket langsung di pelabuhan.

"Sejumlah langkah yang akan disiapkan seperti menambah jumlah dermaga di pelabuhan, menambah kapal, mempercepat bongkar muat, menambah rest area, hingga mengelola ticketing, kami secara reguler akan mengecek perkembangan ini," tutur Menhub.

Berdasarkan hasil survei, pada lebaran tahun ini diprediksi puncak pergerakan di lintas penyeberangan Merak akan mencapai lebih dari 42 ribu kendaraan.

Jumlah ini meningkat dibandingkan dengan puncak arus kendaraan yang terjadi pada H-3 lebaran tahun 2022 lalu mencapai 37 ribu lebih kendaraan.