Efek Musim Hujan, Waspada Dampak Jalan Berlubang ke Kaki-Kaki Mobil

GridOto.com - Efek musim hujan menyebabkan masalah lain yaitu timbulnya jalan berlubang.

Jalan berlubang mempunyai efek yang bisa merusak komponen kaki-kaki mobil apabila dilibas dengan kecepatan cukup tinggi.

Berikut komponen kaki-kaki mobil yang kerap rusak akibat menghajar jalan berlubang.

1. Tie Rod

GridOto.com

Ilustrasi Tie rod end dan ball joint

Baca Juga: Begini Ciri-ciri Tie Rod Mobil Rusak, Ini yang Dirasakan Pengemudi

Benturan keras pada kaki-kaki mobil, "Membuat tie rod cepat oblak karena lapisan teflon di dalam jadi sering tergerus," ujar Midun dari bengkel kaki-kaki Jaya Spring, Haji Nawi, Jakarta Selatan.

Tie rod yang oblak bisa dikenali dengan adanya suara tek tek tek setiap membelokkan roda.

2. Ball Joint

"Ball joint pun juga akan lebih cepat rusak karena sering menerima guncangan keras," ujar Midun.

Otomatis lapisan teflon di dalam ball joint akan lebih cepat aus dan menyebabkan oblak.

Ball joint rusak bisa ditandai dengan adanya suara berisik dari suspensi mobil setiap melewati jalan rusak.

3. Sokbreker

Radityo Herdianto / GridOto.com

ILUSTRASI. Sokbreker Mobil

Baca Juga: Begini Risiko Sokbreker Mobil Sudah Bocor Masih Terus Dipakai 

Kerasnya benturan pada kaki-kaki mobil mengakibatkan guncangan keras yang lantas diserap oleh sokbreker mobil.

"Sokbreker jadi bekerja keras, dan bisa mempercepat usia pakainya," wanti Midun.

Gejala sokbreker bocor "Bisa dilihat dari adanya rembesan oli pada fisik sokbreker, atau pantulan berlebih ketika mobil mengayun," tambah Midun.

4. Ban

Dok. Otomotif Group

Ilustrasi ban benjol akibat menghantam lubang di jalan

Baca Juga: Pelek Mobil Bisa Rusak Jika Tekanan Angin Enggak Dijaga, Kok Bisa?

Ban yang menghajar lubang dengan kecepatan tinggi berisiko mengalami benjol akibat kerasnya benturan.

Namun ban benjol lebih riskan terjadi pada ban dengan tekanan angin rendah dibanding tekanan angin tinggi.

5. Pelek

Pelek mobil berisiko peang apabila menghajar lubang di jalan dengan kecepatan tinggi.

Paling apes, pelek mobil bisa retak bahkan pecah hingga membuat ban kempes dan mobil tidak bisa dikendalikan.