GridOto.com - Toyota Kijang Innova Zenix langsung menarik perhatian konsumen di Indonesia sejak diluncurkan akhir tahun 2022 lalu.
Itu terbukti dengan jumlah total SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) yang sudah menyentuh angka belasan ribu unit.
“Sampai dengan saat ini untuk Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) Innova Zenix sudah mencapai 14.000 unit,” ujar Henry Tanoto, Wakil Presiden Direktur TAM dalam acara peluncuran New Toyota Agya, Senin, (13/2/2023).
Dari jumlah SPK tersebut, varian hybrid memberikan kontribusi terbesar bagi penjualan Toyota Kijang Innova Zenix.
Seperti diketahui, Toyota Kijang Innova Zenix yang dijual di Indonesia, hadir dalam dua pilihan mesin yakni bensin dan hybrid.
“Untuk kontribusinya varian hybrid sekitar 70 persen, sisanya versi gasoline,” terang Henry.
Hingga sekarang pihak Toyota telah mengirimkan sekitar 5.700 unit Toyota Kijang Innova Zenix kepada konsumen setia mereka.
Berarti masih ada sekitar 8 ribu lebih konsumen yang masih belum menerima unit.
“Peminat Zenix memang cukup besar sehingga kami meminta maaf kepada pelanggan yang harus menunggu sampai 5-6 bulan khususnya untuk varian Q Hybrid,” tuturnya.
Untuk mempercepat proses waktu tunggu konsumen, pihak Toyota Indonesia saat ini akan berfokus untuk meningkatkan produksi Innova Zenix, terutama varian Hybrid.
Baca Juga: Ini Senjata Rahasia Innova Zenix Bisa Lega, Nyaman Sekaligus Gesit
Sekadar informasi, Toyota Kijang Innova Zenix hadir dengan pilihan mesin bensin berkode M20A-FKS Dynamic Force Engine dengan kapasitas 1.987 cc, empat silinder, Dual VVT-i.
Mesin dengan platform TNGA tersebut diklaim sanggup memuntahkan tenaga hingga 172 dk di 6.600 rpm dan torsi 205 Nm pada 4.500-4.900 rpm.
Selanjutnya untuk varian hybrid disematkan mesin berkode M20A-FXS berkapasitas 1.987 cc empat silinder Dual VVT-i, dengan tenaga 150 dk di 6.000 rpm dan torsi 187 Nm pada 4.400-5.200 rpm.
Mesin tersebut dipadukan dengan motor listrik berdaya 111 dk dan torsi 206 Nm, sehingga menghasilkan tenaga gabungan sebesar 183 dk pada sistem.
Tenaga yang dihasilkan kemudian disalurkan ke roda depan melalui transmisi direct shift CVT (Continous Variable Transmission) 10 percepatan, yang diklaim lebih efisien dan senyap ketika beroperasi.
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR