GridOto.com - Mantan pembalap MotoGP, Hector Barbera, sedang tersandung masalah hukum berat.
Keberadaannya tidak diketahui dan sekarang Hector Barbera menjadi buronan polisi terkait kasus pemalsuan dokumen.
Pembalap berpaspor Spanyol ini dituduh melakukan pemalsuan dokumen kuitansi pembelian mobil, dengan merek Mercedes-Benz yang dibelinya pada 2020 silam.
Sehingga Barbera diduga tidak benar-benar membayar barang tersebut, lantaran menggunakan dokumen palsu sebagai bukti pembayaran.
Awalnya tuduhan pemalsuan dokumen masih perlu dibuktikan lebih lanjut oleh pihak-pihak berwajib, jadi masih belum tentu Barbera bersalah.
Karena pembalap British Superbike ini kabur, posisinya semakin tidak diuntungkan dalam permasalahan tersebut.
Kasus yang menimpa Barbera pun semakin ramai dan menjadi buah bibir, terutama di kalangan penggemar balap.
Ditambah pembalap yang tahun lalu balapan di MotoAmerica ini, diketahui juga punya riwayat buruk dalam dunia kriminal.
Salah satunya yang terjadi pada 2019 silam, Barbera pernah bikin geger dunia balap lantaran motor balapnya hilang.
Baca Juga: Bukan Cuma Kasih Uang, Lenovo Punya Peran Teknis Besar di Tim Ducati
Yamaha YZF-R6 yang dipakainya balapan di WorldSSP Aragon 2019. tiba-tiba lenyap saat ditinggal di garasi sirkuit.
Rumornya, motor tersebut sengaja dicuri Barbera demi mendapatkan uang.
Namun kabar lainnya menyebut, motor sengaja dihilangkan oleh tim gara-gara tidak siap untuk balapan imbas masalah finansial tim.
Baik Barbera maupun kru tim sama-sama menyembunyikan masalah tersebut.
Barbera juga pernah dipecat dari tim Pons HP40 pada 2018 lalu, gara-gara tertangkap mengemudi dalam keadaan mabuk.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Rideapart.com |
KOMENTAR