Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Gara-gara Macet Bikin Indonesia Boros BBM 2,2 Juta Liter per Hari, Kerugian Capai Rp 71 Triliun Per Tahun

Muslimin Trisyuliono - Rabu, 8 Februari 2023 | 21:14 WIB
Ilustrasi kemacetan
Trybowo Laksono
Ilustrasi kemacetan

GridOto.com - Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) menyoroti permasalahan kemacetan lalu lintas yang terjadi di kota-kota besar di Tanah Air.

Adapun salah satu permasalahan kemacetan lalu lintas yang diakibatkan oleh jumlah kendaraan pribadi lebih tinggi dibanding transportasi umum.

Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan MTI, Djoko Setijowarno, mengatakan kerugian akibat kemacetan di Jabodetabek sendiri mencapai Rp 71,4 triliun per tahun.

"Dampak sekarang, kerugian ekonomi kemacetan di Jabodetabek sebesar Rp 71,4 triliun per tahun akibat pemborosan bahan bakar dan waktu hilang," ujar Djoko dalam keterangan tertulisnya yang dikutip GridOto.com, Rabu (08/02/2023).

Lanjut menurutnya, akibat terjadi kemacetan juga menyebabkan pemborosan bahan bakar minyak (BBM) sebesar 2,2 juta liter per hari.

Djoko berpandangan jika masyarakat semakin bergantung pada kendaraan pribadi dan terus dibiarkan, maka transportsi umum akan ditinggalkan.

Dan ini sudah banyak terjadi dibeberapa kota-kota di Indonesia sudah tidak memiliki transportasi umum yang memadai.

Oleh karena itu, ia mendorong Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meningkatkan daya saing angkutan perkotaan.

"Perlu dukungan Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Perhubungan. Pemberian subsidi pembelian layanan buy the service di Direktorat Jenderal Perhubungan Darat," ungkap Djoko.


Baca Juga: Survei Jalur Pantura Buat Persiapan Mudik Lebaran 2023, Korlantas Polri Sebut Bakal Ada Kemacetan di Titik Tertentu

 

Ilustrasi layanan bus Buy The Service (BTS)
Tribunnews
Ilustrasi layanan bus Buy The Service (BTS)

Menurutnya dengan skema buy the service manajemen transportasi tidak menggunakan sistem setoran atau pengemudi mendapat gaji bulanan, sementara operator hanya berkonsentrasi pada layanan.

Djoko mencontohkan kota yang berhasil menerapkan skema tersebut salah satunya Solo dengan Batik Solo Trans mulai beroperasi Juli 2020.

Balik Solo Trans memiliki 6 koridor sepanjang 227,5 km dengan 54 titik integrasi termasuk angkutan feeder mengoperasikan 116 unit bus sedang dan besar, serta peralihan pengguna motor sebesar 77 persen.

Selain itu, ada Trans Musi Jaya di Palembang yang mulai beroperasi 2 Juni 2020 memiliki 4 koridor sepanjang 127,2 km dengan 11 titik integrasi mengoperasikan 194 unit bus sedang dan besar, peralihan pengguna motor 60 persen. 

Editor : Eka Budhiansyah

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Perlu Tahu, Ini Patokan Kapan Waktu yang Pas Ganti Air Radiator Mobil

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa