GridOto.com - Tampilannya retro banget kayak motor lawas, Keeway kembali luncurkan motor baru calon pesaing Vespa matic.
Buat yang belum tahu, merek motor Keeway merupakan produk asal Eropa yang dimiliki oleh Qianjiang, produsen motor dari Tiongkok.
Sementara di Indonesia, motor Keeway juga hadir secara resmi sebagai sub brand dari Benelli Indonesia.
Kembali membahas soal motor baru, produk yang dimaksud hadir ke pasaran dengan nama Keeway Sixties.
Secara tampang memang aura klasik terpancar kuat, dengan banyaknya lis dan aksen chrome yang tersebar di berbagai bagian.
Nah yang paling menonjol sekaligus jadi ciri khas di motor ini adalah hadirnya semacam grill horizontal yang diapit lampu sein, mirip seperti di mobil lawas.
Sementara untuk desain headlamp sekilas mirip Vespa Sprint, untuk tepong samping justru bentuknya mengingatkan akan skutik retro keluaran Lambretta.
Detail unik sekaligus keren adalah bagian joknya, dilapis kulit dengan desain split seat sehingga jok bisa dibuka secara terpisah.
Diluar sektor tampilan, secara fitur dan kelengkapan tentu saja banyak elemen modern yang disematkan.
Baca Juga: Anak Kalcer Kumpul! Keeway Hadirkan Motor Baru, Sport Retro Rival Kawasaki W175
Tersedia 2 tipe, Keeway Sixties 125 punya mesin 125 cc berpendingin udara dengan sistem injeksi, menghasilkan tenaga 10 dk @8.000 rpm yang cocok buat di perkotaan.
Buat yang ingin lebih bertenaga, bisa pilih mesin Keeway Sixties 300 yang bermesin 278 cc berpendingin cairan dengan sistem injeksi, memiliki tenaga 19 dk @6.500 rpm.
Bagian suspensi depan pakai model teleskopik, sedangkan di belakang pakai suspensi ganda dengan ukuran velg 10 inci.
Untuk pengereman, semua varian Keeway Sixties punya rem cakram di kedua roda, punya fitur ABS di Sixties 300 dan combi brake untuk Sixties 125.
Bicara harga, Keeway Sixties 125 dipasarkan dengan banderol setara Rp 42 jutaan, sementara harga Sixties 300 setara Rp 66 jutaan di pasar Eropa.
Kalau di Indonesia, saat ini pilihannya hanya ada Keeway Shiny 150 yang dijual Rp 26,88 juta OTR Jakarta.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR