Para Manajer Gelar Pertemuan Khusus Saat Tes Pramusim MotoGP 2023 di Sirkuit Sepang, Ada Apa?

GridOto.com - Sejumlah manajer pribadi pembalap akan mengadakan pertemuan darurat pada tes pramusim MotoGP 2023 di Sirkuit Sepang akhir pekan ini.

Rapat para manajer pada tes pramusim MotoGP 2023 di Sirkuit Sepang ini diinisasi oleh manajer Enea Bastianini, Carlo Pernat.

Carlo Pernat dan beberapa manajer lainnya akan membicarakan masalah gaji dan bonus, di sela-sela gelaran tes pramusim MotoGP 2023 di Sirkuit Sepang pada tanggal 10-12 Februari 2023 mendatang.

Sebagaimana diketahui, Pernat dan beberapa manajer lain selalu mengeluhkan pemasukan para pembalap karena sprint race di musim 2023.

Sebagian besar tim dan Dorna Sports menolak untuk memberikan bonus tambahan dari hadirnya sprint race MotoGP 2023 ini.

Ada sebagian yang masih ragu soal permasalahan ini, dan rapat ini bertujuan untuk menyatukan suara manajer dan pembalapnya.

"Ada masalah besar di sini, bukan masalah kecil," kata Pernat dilansir GridOto.com dari Speedweek.

"Kami para manajer akan benar-benar bertemu. Aku sudah berbicara dengan Albert Varela, yang menangani Jorge Martin dan Aleix Espargaro, dan juga manajer Maverick Vinales, Giovanni Balestra. Hanya Eric Mahe manajer Fabio Quartararo yang ragu-ragu," jelasnya.

Rencananya, para manajer akan berusaha mengejar bonus upah dari adanya sprint race.

Baca Juga: Sejumlah Komponen Unik Terciduk di Tes Shakedown MotoGP 2023 di Sirkuit Sepang

Para manajer cukup serius dengan tuntutan ini, karena sampai menggunakan jasa pengacara untuk membantu mereka.

"Ini benar karena ada setengah poin dihadiahkan. Sangat penting untuk berhati-hati, karena kami juga bersiap-siap mengontak pengacara," sambungnya.

"Bonus ini dimasukkan kontrak untuk setiap balapan, balapan sprint termasuk balapan, bukan sekadar ngebut di trek. Jadi kau harus menemukan cara untuk membayar para pembalap, mungkin dengan sistem berbeda tak masalah," lanjutnya.

mantan manajer Valentino Rossi ini menilai beberapa pabrikan sudah mulai tergerak hatinya untuk mendukung tuntutan ini.

Namun masih ada beberapa hal yang menjadi penghalang dan diharapkan mulai bisa teratasi pada pertemuan ini.