Mulai dari Pengereman Hingga Kestabilan, Ini yang Diuji Dalam Kompetisi Safety Riding di Thailand

GridOto.com - The 1st Asia & Oceania Honda Safety Instructors Competition berlangsung di Honda Safety Riding Park, Phuket, Thailand pada Kamis hingga Jumat (2-4/2/2023).

Kompetisi safety riding ini menghadirkan para perwakilan instruktur dari 11 negara, yakni Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Kamboja, Vietnam, India, Bangladesh, Taiwan, Korea Selatan dan Australia.

Adapun perwakilan dari Indonesia, PT Astra Honda Motor (AHM) mengirimkan sebanyak lima instruktur AHM Safety Riding Park.

Adalah Deni Surahman dan Dwi Oktawijaya yang diturunkan dalam kelas 150 cc dengan Honda CB150R, M. Zakky Zulfikar di kelas 300 cc dengan Honda CB300R, serta Hendrik Ferianto di kelas Innovative Safety Concept dan M Fauzan Tanaka di kelas 500cc dengan Honda CB500R.

 Seluruh peserta dalam kelas 150 cc, 300 cc dan 500 cc bersaing dalam uji praktik safety riding yang terbagi menjadi tiga tahap.

Radityo Herdianto / GridOto.com

Salah Satu Peserta Honda Safety Riding Melakukan Uji Praktik Slalom

Baca Juga: Kirim Lima Perwakilan dari Indonesia, AHM Siap Bersaing Dalam Kompetisi Safety Riding di Thailand

Pertama adalah pengereman (braking), peserta diharuskan bisa menghentikan laju motor dari kecepatan tertentu di dalam track lurus.

Pengereman dilakukan secara stabil dalam jarak dekat dengan tetap menjaga postur berkendara sesuai standar instruktur.

Kedua adalah slalom (course slalom), bagaimana kelihaian manuver berkendara peserta diujidengan mengadopsi penggunaan motor yang digunakan dalam keseharian.

Terakhir adalah uji keseimbangan (balancing) yang terbagi dalam tiga seksi, yaitu dua seksi low speed balance dengan menjaga keseimbangan motor di kecepatan rendah.

Serta satu sesi plank riding, dimana peserta dituntut menjaga keseimbangan motor saat berjalan di atas papan.