GridOto.com - Drama proyek tol baru di Solo, yakni Jalan Tol Lingkar Timur-Selatan Solo, Jawa Tengah masih berlanjut hingga sekarang.
Penyataan keberatan terhadap proyek tol baru di Solo memang sudah ditegaskan oleh beberapa pemerintah kabupaten (Pemkab), di antaranya Pemkab Klaten, Sukoharjo dan Karanganyar.
Kendati demikian, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo masih terus berupaya agar tol baru di Solo bisa direalisasikan secepatnya.
Tapi di balik itu semua, ada satu fakta baru terkait Tol Lingkar Timur-Selatan Solo yang baru dibuka oleh Bina Marga DPUPR Kota Solo.
Ternyata proyek jalan tol baru ini, awalnya justru diajukan sebagai proyek non-tol.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Bidang Bina Marga DPUPR Kota Solo, Joko Supriyanto yang menyebutkan kalau Pemkot Solo sudah melayangkan surat ke Kementerian PUPR membahas proyek terkait.
"Pemkot Solo melayangkan surat ke Kementerian PUPR untuk tindak lanjut permohonan jalan lingkar timur dan selatan, atau disebutya Solo Outer Ring Road," ungkap Joko, dikutip dari Tribunsolo.com, Rabu (01/02/2023).
Lanjut ceritanya, permohonan tadi kemudian ditindaklanjuti dengan dilakukannya studi kelayakan atau feasibility study (FS) pada 2015 dan 2016.
Dalam FS ini, status proyeknya masih non-tol dan hasilnya keluar pada 2016 lalu.
"Trase Solo Outer Ring Road mulai dari dekat exit ring road utara terus menuju ke arah Sukoharjo, dan berakhir di Jalan Yogyakarta-Solo," imbuh Joko.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | TribunSolo.com |
KOMENTAR