GridOto.com - Valentino Rossi punya ritual khusus nih berhubungan dengan hebohnya aturan bobot gabungan pembalap dan motor yang diusulkan di MotoGP dan World Superbike.
Dalam beberapa bulan terakhir, beberapa rider World Superbike dan MotoGP memang mendesak aturan bobot gabungan pembalap dan motor untuk menciptakan kompetisi yang lebih fair.
Sebagai pembalap bertubuh tinggi (181 cm), tak dipungkiri Valentino Rossi juga mengalami beberapa masalah soal ukuran tubuhnya.
Namun masalahnya bukan soal akselerasi ataupun pemakaian ban seperti yang dikeluhkan beberapa rider saat ini.
Masalahnya adalah soal hubungannya dengan racing suit yang dipakai The Doctor saat menjalani balapan.
Bahkan pria 44 tahun ini selalu melakukan ritual khusus tersebut untuk mengatasi masalah dengan tubuh tingginya ini.
Ritual khusus tersebut adalah jongkok sebelum memulai balapan, yang bahkan masih dilakukannya hingga sekarang.
Sebelum memulai balapan, pembalap yang berbagi mobil dengan Sean Gelael di balap ketahanan baru-baru ini, akan jongkok di dekat motornya sambil mengatakan sesuatu semacam mantra khusus.
Namun sebenarnya tidak ada mantra di sana, Rossi hanya membuat dirinya nyaman di dalam pakaian balapnya.
Baca Juga: Kok Alex Marquez Masih Latihan Pakai Motor Honda Sih Jelang MotoGP 2023?
"Gerakan ini kumulai saat awal karierku, yakni 30, 40 tahun yang lalu," kata Valentino Rossi sambil tertawa, dilansir GridOto.com dari Tuttomotoriweb.com.
Rossi yang bertubuh tinggi sulit menemukan posisi yang pas di dalam racing suit-nya.
"Mulanya aku tidak punya kostum balap yang pas dengan tubuhku, aku hanya punya satu dan posisi jongkok itu membuatnya pas dan lebih enak," ungkap Valentino Rossi.
Meskipun sekarang Dainese sudah membuatkan racing suit yang sebagus mungkin buat Rossi, The Doctor sudah telanjur terbiasa dengan ritual ini.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
KOMENTAR