GridOto.com - Mobil putih mudah menguning di musim hujan, Autoglaze ungkap penyebab.
Bagi para pemilik mobil putih, saat musim hujan harus perhatikan lebih kondisi cat mobil.
Pasalnya jika tidak tekun dirawat mobil putih bisa mudah menguning khususnya saat musim hujan.
Dalam sesi live Instagram bersama @GridOto, Sindi Sagita, Customer Relation Officer workshop detailing Autoglaze menjabarkan apa saja penyebab yang memicu mobil putih menguning.
"Mobil putih bisa menguning kalau setelah terkena hujan tidak segera dibersihkan," ungkap Sindi.
Menurutnya, air hujan mengandung kadar asam yang bisa merusak pernis cat.
![Bagian bawah sering menguning](https://imgx.gridoto.com/crop/0x0:0x0/700x0/photo/2019/03/24/3888918919.jpeg)
Baca Juga: Tak Hanya Jadi Kinclong, Ini Alasan Detailing Mobil Perlu Pakai Wax
Ditambah air hujan kualitasnya tidak bagus karena sudah terkontaminasi kotoran dan polutan.
Kotornya mobil setelah dipakai hujan jika dibiarkan terus lama-lama akan berkerak dan mengakibatkan flek menguning pada warna cat.
"Warna putih itu kontras dan flat, adanya perbedaan atau perubahan warna sangat terlihat," tekan Sindi.
Selain itu, air hujan yang tidak segera dibersihkan juga memicu tumbuhnya jamur.
Sebab kotoran dari air hujan mengandung partikel dan bakteri yang bisa meresap ke lapisan cat.
"Air hujan yang dibiarkan mengering juga menimbulkan water spot karena air yang kotor," terang Sindi.
![Sisa Butiran Air yang Menempel Memicu Gejala Menguning Pada Mobil Warna Putih](https://imgx.gridoto.com/crop/0x0:0x0/700x0/filters:watermark(file/2017/gridoto/img/watermark.png,5,5,60)/photo/2023/01/18/00c2abe2-0cdb-47f1-892f-469c012d-20230118050533.jpeg)
Baca Juga: Bestie, Ini Alasan Kenapa Cat Mobil Perlu Dempul Saat Cat Ulang
Akibatnya water spot dan jamur yang muncul menimbulkan kesan warna kusam dan efek menguning pada warna putih.
Memang jamur ini tidak langsung berada di lapisan dasar warna asli cat mobil.
"Yang terkontaminasi itu lapisan pernis cat, jadi harus di detailing agar warna putihnya kembali keluar," ujar Sindi.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR