GridOto.com - Mayoritas tim menolak hadirnya tim Andretti Cadillac sebagai tim balap ke-11 di kejuaraan dunia Formula 1.
Setidaknya ada delapan hingga sembilan tim yang menolak kehadiran Andretti Cadillac ke F1.
Alasannya adalah soal pembagian uang keuntungan, yang mana jumlahnya dikhawatirkan menurun karena hadirnya Andretti sebagai tim baru.
Uang pendaftaran 200 juta dolar AS atau hampir Rp 3,1 triliun (kurs 1 dolar AS senilai Rp 15.265 per 12 Januari 2022) dinilai tidak cukup.
Hampir seluruh tim kabarnya meminta uang pangkal lebih besar dari Andretti Cadillac, yang nilainya sampai tiga kali lipat dari sebelumnya.
Walaupun mendapat penolakan besar karena hadirnya tim ke-11, ternyata rencana FIA malah lebih besar lagi soal jumlah peserta F1.
FIA yang dipimpin Mohammed Ben Sulayem, berencana ekspansi hingga 12 tim untuk balapan F1.
"Jumlah maksimalnya adalah 12 tim," kata Ben Sulayem saat menghadiri Reli Dakar 2023 di Arab Saudi, dilansir GridOto.com dari Planet F1.
Adapun jumlah tersebut bisa saja terwujud dalam waktu beberapa tahun ke depan, karena permintaan untuk masuk F1 saat ini cukup besar.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR