GridOto.com - Sistem pengereman atau rem mobil juga butuh perawatan dan idealnya dilakukan setiap 10.000 km.
Sebagaimana kita ketahui, komponen rem pada mobil ada banyak sekali.
Oleh karena itu bengkel biasanya menawarkan untuk servis rem mobil secara berkala.
Rem mobil perlu servis secara berkala dimaksudkan agar semua komponen dalam keadaan baik dan laik pakai.
Ini dia 3 masalah yang sering muncul jika kita enggak pernah servis rem mobil.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Tidak Dianjurkan Rem Mobil Matik Pakai Kaki Kiri
1. Kurang Pakem
Semua pasti setuju kalau kondisi rem mobil harus pakem.
"Kalau rem enggak pernah diservis, kepakeman rem akan menurun," buka Sen Sen pemilik bengkel Senja Otomotive di Pulogebang, Jakarta Timur.
"Rem yang kurang pakem dikarenakan banyaknya debu yang menempel di permukaan kampas rem," tambahnya.
Residu debu kampas rem akan menghalangi gesekan kampas rem dengan piringan cakram.
Rem yang kurang pakem akan berbahaya jika kita membutuhkan pengereman darurat.
Baca Juga: Campur Minyak Rem Mobil Beda Jenis, Ini Akibat yang Ditimbulkan
2. Kampas Rem Habis Sebelah.
Banyak kejadian kampas rem mobil habis tidak rata atau hanya sebagian.
"Lagi-lagi ini karena banyak residu debu kampas rem yang menggangu pergerakan kaliper," bebernya.
Karena banyak debu yang menempel, kaliper tidak menekan kampas rem secara baik.
Jadi saat terjadi pengereman maka ada bagian kampas rem yang akan habis sebelah.
Solusinya kita harus membersihkan kaliper dan kampas rem tersebut.
Baca Juga: Isi Minyak Rem Mobil Kurang dari Kapasitas, Dampak Ini Menanti
3. Bunyi Berdecit
Rem bisa menghasilkan bunyi berdecit karena tidak pernah diservis.
"Rem yang kotor apalagi saat musim hujan akan membuat banyak pasir halus masuk ke kampas rem," terangnya.
Gesekan rem membuat bunyi berdecit yang terdengar sampai ke dalam kabin.
Rem yang bunyi ini juga membuat piringan cakram akan aus lebih cepat.
Jadi saat rem mulai bunyi berdecit sebaiknya dilakukan servis.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR