GridOto.com - United E-Motor Tech menargetkan penjualan sekitar 10 persen dari total market motor listrik di Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan oleh Henry Mulyadi, Direktur PT Terang Dunia Internusa dalam konferensi pers beberapa waktu lalu.
"Perkiraan saya di 2023 produksi motor listrik di Indonesia mencapai di atas 500.000 unit," ucap Henry.
"Kami di United E-Motor menargetkan sekitar 10-20 persen dari total market," sambungnya.
Optimisme ini bukan tanpa alasan, sebab pemerintah berencana memberikan insentif atau subsidi untuk tiap pembelian motor listrik sebesar Rp 8 juta.
"Kami menyiapkan (produksi) sekitar 100 ribu sampai 200 ribu di 2023. Bila permintaan pasar melebihi dari 500 ribu, mungkin kami akan lebih banyak juga produksinya," pungkasnya.
Lanjut menurut Henry, United E-Motor juga telah mempersiapkan pabrik baru dengan nilai investasi mencapai Rp 124 miliar.
Adapun investasi ini akan digunakan untuk membangun pabrik seluas 54.000 meter persegi, serta bangunan seluas 35.000 meter persegi.
Nantinya pabrik tersebut akan memproduksi sebanyak 500.000 unit motor listrik per tahunnya.
Enggak cuma itu, investasi ini juga meliputi fasilitas penunjang lainnya seperti produksi spare part, dan peralatan kerja lain macam welding, painting, assembling dan alat pengetesan.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR