GridOto.com - Andrea Dovizioso sejatinya sudah resmi pensiun dari dunia MotoGP, usai menjalani balapan terakhir di MotoGP San Marino 2022.
Meski bertahun-tahun jadi pembalap papan atas, sayangnya Andrea Dovizioso gagal meraih satu gelar pun di kelas premier MotoGP.
Padahal, menjadi juara dunia kelas premier MotoGP adalah salah satu cita-cita Andrea Dovizioso sebagai seorang rider.
Selain menjadi juara dunia di kelas para raja, Andrea Dovizioso ternyata punya cita-cita lain yang gagal tercapai di MotoGP.
Hal itu adalah soal berdirinya serikat pembalap yang sampai sekarang masih belum terealisasikan di MotoGP.
Padahal di sisi lain, F1 punya Grand Prix Drivers Association (GPDA) sebagai asosiasi atau organisasi yang menyatukan pembalap.
Lantas, seberapa penting persatuan pembalap hingga Dovizioso merasa harus ada di MotoGP?
Contoh mudahnya adalah saat pengumuman sprint race di MotoGP 2023.
Dorna Sports secara sepihak memaksakan adanya sprint race, tanpa ada pembicaraan dengan para pembalap terlebih dahulu.
Baca Juga: Resmi Berseragam Repsol Honda, Joan Mir Minta Restu ke Marc Marquez Bawa Honda Jaya Kembali
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Todocircuito.com |
KOMENTAR