Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Enggak Cuma di TikTok, Mainan Tradisional Lato-lato Juga Viral di Kalangan Pembalap Muda Indonesia

Muhammad Rizqi Pradana - Kamis, 29 Desember 2022 | 19:00 WIB
Gara-gara viral di TikTok, mainan jadul Lato-lato kini juga digandrungi para pembalap muda Indonesia.
DAB/MOTOR Plus
Gara-gara viral di TikTok, mainan jadul Lato-lato kini juga digandrungi para pembalap muda Indonesia.

GridOto.com - Awalnya viral gara-gara muncul di TikTok, mainan jadul Lato-lato kini juga digandrungi oleh para pembalap muda Indonesia.

Akhir-akhir ini, mainan yang sempat populer di era 90-an yaitu Lato-lato kembali digandrungi setelah viral di media sosial utamanya TikTok.

Lato-lato atau kerap disebut 'etek-etek' ini sendiri merupakan mainan asal Sulawesi berupa dua buah bola plastik padat yang dihubungan dengan seutas tali dan penjepit tepat di titik tengah tali.

Tren tersebut pun menjalar terutama di kalangan remaja dan anak-anak Indonesia, tidak terkecuali para pembalap muda Tanah Air.

Seperti Veda Ega Pratama, pembalap Astra-Honda Racing Team Yogyakarta (ART Yogyakarta) yang terpantau asik memainkan Lato-lato di sela-sela balapan.

"Awalnya lihat di TikTok, terus Reykat (Reyat Yusuf Fadillah) bawa ke paddock dan jadi ramai yang main," ucap Veda kepada GridOto.com baru-baru ini.

"Seru sih mainnya, suka adu lama-lamaan main dengan yang lain. Saat ini saya paling lama bisa 22 detik," terang pembalap asal Wonosari, DIY itu.

Pun dengan para pembalap Yamaha Cargloss RSS seperti Felix PM yang memainkannya dengan teman-teman.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi ATC Mandalika 2022 - Veda Ega Pratama Pole Position Kalahkan Carter Thompson

"Iya ketagihan aja ini, penasaran kok bisa lama mainnya, saya cuma sebentar," tutur Felix.

Cara bermain Lato-lato sendiri adalah degan menjepit titik tengah tersebut dengan jari, lalu mengayunkan kedua bola plastik itu ke atas dan bawah hingga menimbulkan bunyi.

Felix PM (kiri) melihat teman-temannya bermain lato-lato, adu lama-lamaan main menjadi hal yang sering dilakukan.
DAB/MOTOR Plus
Felix PM (kiri) melihat teman-temannya bermain lato-lato, adu lama-lamaan main menjadi hal yang sering dilakukan.

Sesuatu hal yang terdengan gampang, tapi cukup sulit ketika coba dilakukan sendiri seperti pengakuan para pembalap muda di atas.

Kalau sobat tertarik untuk kembali mencoba bermain Lato-lato, harganya sekitar Rp 5 hingga 20 ribu di marketplace digital tergantung dari kualitas tali dan pemberatnya.

Editor : Hendra

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

STNK Butuh Perhatian, Terabaikan Bisa Berakibat Fatal ke Motor atau Mobil Kalian

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa