GridOto.com - Spesialis konversi asal Inggris Everrati telah mengungkap paket terbaru yang mengubah Land Rover Defender klasik menjadi mobil listrik.
Melansir dari Auto Express dan Carscoops, paket konversi mobil listrik untuk Land Rover Defender ini diperkenalkan bersama paket untuk Range Rover klasik.
Tentu saja untuk mengubah Defender klasik dan Range Rover klasik menjadi mobil listrik, konsumen harus menyiapkan kocek yang cukup besar.
Everrati membanderol paket restorasi dan konversi Defender klasik mulai dari 185.000 pound sterling atau setara dengan Rp 3,5 miliar (kurs 1 pound sterling = Rp 19.054,3).
Sementara untuk Range Rover klasik, banderolnya lebih mahal yaitu 230.000 pound sterling atau Rp 4,3 miliar.
Baca Juga: Ford GT40 Klasik Berjantung Listrik, Dua Kali Lebih Powerful Dari Mesin V8
"Kami bangga untuk mengumumkan rencana kami untuk Range Rover klasik dan Land Rover Defender," kata Justin Lunny, Chief Executive Officer Everrati.
"Kedua mobil ini mengatur standar baru yang membuatnya tetap hidup di era elektrifikasi," tambah Lunny.
Apa saja yang akan didapatkan Defender konversi Everrati? Pertama tentu saja adalah teknologi mobil listrik hasil pengembangan Everrati.
Everrati siap menyematkan motor listrik AC 3-phase standar OEM, pak baterai, dan battery management terbarunya.
Sayangnya firma otomotif berbasis di Oxfordshire, Inggris tersebut masih belum mengungkap tenaga motor ataupun kapasitas baterai untuk Defender konversi.
Baca Juga: Mengintip Spek Mobil Listrik Ford GT40 Everrati, Tenaganya 800 DK!
Sebagai gambaran, Land Rover Series IIA hasil konversi Everrati mendapatkan motor listrik bertenaga 150 dk dan bertorsi 300 Nm.
Lalu untuk baterai, Everrati memberikan Series IIA konversi baterai berkapasitas 60 kWh yang memberikan jarak tempuh klaim 241 kilometer.
Ada potensi motor listrik pada Defender dan Range Rover klasik lebih bertenaga dari motor pada Series IIA.
Selain teknologi mobil listrik khas Everrati, Defender konversi juga direstorasi dengan standar dan material berkualitas tinggi.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR