Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Perjalanan Libur Nataru Bisa Batal Kalau Kondisi Ban Mobil Begini

Radityo Herdianto - Senin, 26 Desember 2022 | 07:00 WIB
Ban bekas merek Pirelli kerap terdapat retak banyak di telapak ban meskipun umurnya muda.
Angga Raditya
Ban bekas merek Pirelli kerap terdapat retak banyak di telapak ban meskipun umurnya muda.

GridOto.com - Perjalanan libur Nataru bisa batal kalau kondisi ban mobil sudah begini.

Sebelum melakukan perjalanan libur Nataru pastikan ban mobil dalam keadaan baik.

Menempuh perjalanan jauh dengan beragam kondisi jalan menuntut ban mobil harus prima.

Mochammad Fachrul Rozi, Customer Engineering Support Michelin Indonesia menjabarkan kondisi ban seperti apa yang sudah tidak aman dipakai dan harus ganti baru.

"Paling mudah dilihat dari ketebalan groove tapak ban mobil," buka Rozi.

Alur (Groove) Tapak Ban Mobil Berfungsi Sebagai Jalur Evakuasi Air Ketika Ban Melewati Genangan
Radityo Herdianto / GridOto.com
Alur (Groove) Tapak Ban Mobil Berfungsi Sebagai Jalur Evakuasi Air Ketika Ban Melewati Genangan
 

Baca Juga: Bukan Cuma Kena Paku, Dari Sini Tekanan Ban Mobil Juga Bisa Berkurang 

Ketebalan groove (alur) tapak ban dilihat dari bagian Tread Wear Indicator (TWI) di celah groove yang menonjol.

Rozi menekankan batas ketebalan groove paling minimal adalah 1 milimeter.

Di bawah itu tapak ban sudah terlalu tipis dan sangat sedikit celah evakuasi air ketika melibas genangan air.

Gejala aquaplaning tentu tak bisa dihindari dengan kondisi tapak ban yang botak.

"Kompon karet ban juga harus dipastikan tidak ada retak atau pecah-pecah," himbau Rozi.

Munculnya retak halus atau getas di permukaan karet ban bisa menjadi indikasi kompon karet sudah mengeras.

Retakan bisa muncul di ban mobil
Dylan Andika/GridOto.com
Retakan bisa muncul di ban mobil

Baca Juga: Ternyata Ban Mobil Benjol Disebabkan Hal Sepele Kayak Begini, Bestie

Mengerasnya kompon karet ban bisa mengurangi grip ban mobil di jalan kering.

"Kekuatan ban dalam meredam getaran dan guncangan juga berkurang," imbuh Rozi.

"Bahayanya ada potensi pecah ban karena kelenturan karetnya menurun," sambungnya.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Klasemen Akhir MotoGP 2024, Segini Jarak Poin Martin dan Bagnaia

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa