GridOto.com - Juara WorldSBK 2022, Alvaro Bautista, mendapat pembelaan dari dua legenda MotoGP, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa, soal polemik bobot pembalap.
Seperti yang diketahui, beberapa pembalap WorldSBK khususnya Scott Redding mempermasalahkan berat badan Alvaro Bautista yang menguntungkannya di atas trek.
Keuntungan Alvaro Bautista antara lain soal akselerasi yang lebih bagus terkait rasio power to weight.
Selain itu juga soal pemakaian ban yang degradasinya lebih minim dibandingkan pembalap bertubuh besar, sehingga bannya tahan lebih lama di dalam balapan.
Untuk itulah, Redding mengusulkan adanya perubahan regulasi soal bobot kombinasi pembalap dan motornya dengan klaim agar kompetisi setara.
Seperti perkataan Bautista, Jorge Lorenzo menilai Redding ataupun rider lain hanya mencari-cari alasan saja karena mereka kurang bagus.
"Apa yang kubilang, kenapa mereka tak bilang begitu sebelum Bautista menang?," kata Lorenzo dilansir GridOto.com dari Todocircuito.
"Jadi bolehlah kalau mereka bilang sejak awal, benar bukan? Tapi mereka hanya bilang begitu setelah Bautista menang," tegas X-Fuera yang saat masih aktif balapan berat badannya sekitar 52 kg ini.
Menurut Lorenzo, berat badan itu menjadi variasi bagus di dunia balap dan bukan berarti yang kecil diuntungkan dan lainnya tidak.
Baca Juga: Sempit Banget, Segini Doang Sudut Pandang Pembalap MotoGP Saat Kebut di Lintasan
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Todocircuito.com |
KOMENTAR